Sang lelaki sedang merenung tentang negeri penuh ironi
Negeri yang subur tanahnya dan bisa ditanami padi tetapi harus impor beras agar pangan penduduknya tercukupi
Negeri yang lautnya luas dan bisa menghasilkan garam tak terbatas tetapi ternyata harus mengimpor garam dari luar negeri
Negeri yang tanaman pohon kelapa sawitnya banyak berlimpah tetapi minyak gorengnya langka dan banyak dicari
Bukan-bukan salah sang negeri.
Bukan salah pula sang pemimpin negeri
Tapi salah para spekulan yang hanya mengejar fee dan mencari untung sendiri.
Wahai para spekulan di negeri ini, sadarlah kalian bahwa nanti pada akhir jaman setelah berziarah di dunia ini kalian semua akan diadili.
Hukumannyapun ngeri, tak bisa diakhiri, dan tak terampuni.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H