Kemuliaan Hati di Tengah Pandemi

Pandemi kian ngeri.  Banyak sudah tetangga, teman, dan keluarga telah pergi. Bukan pergi tuk kembali tetapi pergi ke tempat yang abadi.

Di tengah pandemi yang belum berhenti, tampaklah kemuliaan hati. Kemuliaan hati yang sesungguhnya merupakan sifat sejati bangsa Indonesia yang dulu banyak dipuji. Kini sifat itu muncul dan dipertegas kembali.

Sifat itu adalah sifat gotong royong dan saling peduli kepada sesama yang terpapar pandemi. Ada yang rajin mengirimi kebutuhan sehari-hari pada tetangga yang isolasi mandiri.

Ada yang mengumpulkan tabung oksigen yang tak terpakai dan menyewakan secara gratis kepada yang sangat membutuhkan untuk kesembuhan diri.

Ada pemilik kos yang merelakan kosnya yang kosong karena penghuninya pulang ke desanya untuk digunakan isolasi mandiri secara gratis.

Ada yang sukarela membagikan berbagai informasi untuk kesehatan dan berbagai kebutuhan sehari-hari.

Ada  yang rela menjadi donor plasma yang memang obat yang ampuh untuk lepas dari pandemi.

Semoga sifat-sifat baik ini terus lestari meski pandemi sudah pergi.