Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Membenci Lautku, Melaut Benciku

2 Juli 2021   13:27 Diperbarui: 2 Juli 2021   13:28 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Melaut benciku. Itu judul puisi karya penyair Amal Hamzah. Bercerita tentang benci yang amat pada seseorang. 

Tapi bisa dibalik jadi: Membenci Lautku. Yaitu jika orang-orang membuat laut sengsara. 

Sengsara karena tumpukan sampah. 

Sengsara karena ikan di dalamnya dikuras habis tak bersisa. 

Sengsara karena terumbu karang rusak kena bom tuk cari ikan sebanyak-banyaknya. 

Jika perilaku orang-orang demikian diteruskan maka kita harus berkata: melaut benciku. 

Marilah kita bersama berseru terhadap orang-orang seperti itu: jka engkau membenci lautku maka melaut benciku

(Puisi memperingati Hari Laut Nasional 2 Juli 2021)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun