Melaut benciku. Itu judul puisi karya penyair Amal Hamzah. Bercerita tentang benci yang amat pada seseorang.Â
Tapi bisa dibalik jadi: Membenci Lautku. Yaitu jika orang-orang membuat laut sengsara.Â
Sengsara karena tumpukan sampah.Â
Sengsara karena ikan di dalamnya dikuras habis tak bersisa.Â
Sengsara karena terumbu karang rusak kena bom tuk cari ikan sebanyak-banyaknya.Â
Jika perilaku orang-orang demikian diteruskan maka kita harus berkata: melaut benciku.Â
Marilah kita bersama berseru terhadap orang-orang seperti itu: jka engkau membenci lautku maka melaut benciku
(Puisi memperingati Hari Laut Nasional 2 Juli 2021)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H