Lelaki tukang reparasi jam itu selalu menanti di sudut Pasar Johar Semarang tiap hari
ia berharap ada yang menghampiri menyodorkan jam yang harus diperbaiki
Suatu saat datang seseorang yang penuh misteri yang menyodorkan jamnya untuk diselidiki dan diperbaiki atau ada onderdil yang bisa diganti
lalu tukang reparasi jam itu bertanya pada orang yang tadi menghampiri, apa yang salah dari jam ini
lalu dijawab bahwa jamnya berputar dengan cepat dan tak bisa berhenti sampai mungkin suatu saat nanti
belum sempat tukang reparasi itu menjawab, seseorang itu telah pergi dan sekelilingnya sunyi
dan ia tersadar bahwa itu peringatan dini tuk dirinya bahwa ia tak bisa menghentikan laju takdir sampai menjadi abadi
kalau jam yang seperti itu memang tak bisa direparasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H