Dokter Tegar Jati Kusuma, Dokter RSI Banjarnegara, Jawa Tengah menyebutkan ada beberapa gejala benjolan payudara.
BANJARNEGARA -"Gejala-gejala benjolan payudara pada wanita dapat berupa penebalan payudara, benjolan pada payudara, perubahan tampilan puting susu, perubahan bentuk atau ukuran payudara, perubahan rasa pada payudara, keluarnya cairan dari puting dan bengkak di ketiak," kata Tegar Jati.
Menurutnya, ada tiga jenis benjolan payudara non kanker atau jinak dan satu jenis benjolan payudara ganas. Tiga jenis benjolan jinak adalah Kista, Pseudolumps, dan Fibroadenoma. Jenis ganasnya adalah Kanker Payudara.
Diagnosis benjolan payudara mungkin memerlukan tes seperti mammogram, ultrasound, biopsi, pemindaian MRI atau aspirasi jarum.
Pengobatan benjolan jinak payudara pada wanita mungkin diperlukan jika gejalanya muncul.
"Fibroadenoman kecil dan lipoma mungkin tidak memerlukan perhatian serius jika tidak ada gejala tetapi jenis benjolan payudara jinak lainnya mungkin memerlukan perawatan. Fibroadenoma besar, lipoma, dan hamartoma perlu diangkat sebelum membesar. Phyllodes dan papilloma juga perlu diangkat," katanya.
Sedangkan kista dapat dikeringkan dengan jarum. Benjolan padat yang kuat akan memerlukan biopsi untuk menentukan perawatan yang akan digunakan. Infeksi atau abses lain dapat diobati dengan antibiotik atau dikeringkan jika ada nanah. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H