Memang sih, Wonder Woman 1984 yang jadi sekuelnya tak seberuntung itu. Kritikus terbelah. Sebagian bilang bagus banget. Separonya jelek sekali. Padahal sutradaranya masih sama. Tapi para kritikus itu bisa sepakat tentang satu hal. Akting Gal Gadot lah yang masih membuat film ini bersinar.
Seperti CNBC yang menyimpulkan, 'Wonder Woman 1984 memiliki plot yang kacau-balau, tapi Gal Gadotnya sendiri bersinar terang.'
Atau seperti yang dikatakan kritikus Roger Ebert, "Gadot tetap menjadi figur yang menarik dan membuat Wonder Woman 1984 jadi menarik. Dia mempertahankan koneksinya yang otentik dengan audiens. Hanya apa yang ditampilkan film itu cenderung kebesaran atau malah kedodoran.'
Mungkin yang sedikit mendekati pencapaian Wonder Woman adalah Captain Marvel bikinan..tentu saja Marvel Studio. Pendapatan film ini malah melebihi film Wonder Woman. Mencapai lebih dari satu milyar dollar. Berarti pemerannya lebih hebat dari Gal donk?
Tidak juga. Soalnya status 'pujaan semua kalangan' yang berhasil diperoleh Gal ternyata gagal diperoleh pemeran Captain Marvel. Yang terjadi justru sebaliknya. Pemerannya malah dibenci banyak fans. Sebagian mengatakan itu karena karakternya dalam film terlalu datar. Sebaliknya, ada yang bilang justru karena karakternya di luar film terlalu judes. Entahlah.
Tapi anda sekalian pembaca adalah bukti konkret bahwa Gal Gadot lebih bersinar terang dari pemeran Captain Marvel. Kok bisa? Coba saja sebutkan siapa nama pemeran Captain Marvel itu? Jangan tanya mbah Gugel lho! Tidak bisa kan? Huehehe.
Jadi masih ragu kalau Gal benar-benar Wonder Woman?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H