Mohon tunggu...
Anjar Nurdiansah
Anjar Nurdiansah Mohon Tunggu... -

semua sudah ada yang mengatur. jadi tetap berusaha saja.. hehe

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hening

29 Juni 2013   14:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:15 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

menikmati sepi yang membunuh keegoisanku

merasakan indahnya malam cerah tanpa bintang

seperti alunan nada-nada sumbang

kau disampingku namun maya tanpa rupa

jika suatu saat nanti ada perubahan dihatimu

entah sembilan puluh atau seratus delapan puluh derajat

semoga saat itu terjadi hatiku sudah siap menerima

tak ada dendam dan tetap berteman

seperti alur air mengalir kepotensial rendah

seiring perkembangan waktu pasti ada perubahan

potensial berlawanan dengan grafitasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun