Mohon tunggu...
Muhamad Nasirudin
Muhamad Nasirudin Mohon Tunggu... -

Seorang muslim yang selalu mengharap ridho Alloh SWT

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kreativitas Estetik Musik

3 November 2010   03:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:52 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah ada orang yang tidak menyukai seni?

Mungkin semua orang yang menjawab pertanyaan tersebut akan menjawab "Tidak". Kenapa? Banyak hal yang menjadi alasan untuk jadi jawaban atas pertanyaan tersebut,ada yang bilang seni itu unik, seni itu menarik, seni itu kreatif, seni itu menyenangkan, seni itu indah dan lain sebagainya. Setiap hasil karya cipta seni tidak terlepas dari unsur keindahan.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak bisa terlepas dari yang namanya seni. Salah satu bagian dari seni yaitu musik, musik memiliki unsur keindahan yang menimbulkan rasa puas bagi siapa saja yang mendengarnya. Ketika orang sedang mendengarkan musik, mereka akan merasa nyaman, merasa terhibur dan menimbulkan rasa  senang atau kepuasa tersendiri terutama ketika mendengarkan jenis musik yang mereka senangi.

Musik bisa dijadikan sebagai salah satu sarana untuk mengungkapkan perasaan atau istilah lain "Curhat", misalkan saja orang yang sedang merasakan indahnya jatuh cinta pasti memiliki sejuta rasa terhadap orang yang dicintainya, ketika bingung bagaimana mengungkapkan rasa tersebut orang tersebut bisa melalui musik sebagai medianya.

Selain itu, musik juga bisa membangkitkan semangat, menemani saat bekerja ataupun bagi pelajar bisa menemaninya saat belajar. Tak jarang kita jumpai atau bahkan kita sendiri melakukannya ketika belajar/ membaca ataupun sedang bekerja diiringi dengan suara musik.

Untuk itu, dalam menciptakan musik yang estetis harus benar-benar memperhatikan unsur-unsur estetis musik yang sebagai dasarnya yaitu ilmu penyusun irama dan melodi, sehinga akan tercipta suatu musik yang indah untuk didengar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun