Premier League sebagai liga utama sepak bola di Inggris terus berusaha untuk meningkatkan kompetisi dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi para pemain, penggemar dan seluruh pelaku sepak bola di Inggris. Dalam upaya untuk terus mengembangkan dan menghadirkan pertandingan yang menarik, liga ini telah mengumumkan beberapa aturan baru yang akan diterapkan untuk musim depan yang akan dimulai dalam satu minggu. Mari simak perubahan dan aturan baru yang telah diumumkan.
1. Â Aturan tambahan waktu
Musim lalu, rata - rata permainan setiap game ternyata hanya mencapai 55 menit. Hal ini dikarenakan adanya pemborosan waktu yang disebabkan pemain yang dilanggar, perayaan gol yang berlebihan bahkan jeda alami yang menyebabkan waktu bola tidak aktif.
Aturan baru Premier League musim depan akan menambah perpanjangan waktu yang terbuang sia - sia selama pertandingan. Wasit diperintahkan untuk menghitung waktu setiap jeda dengan hati - hati dan menambahnya kembali di akhir pertandingan. Sehingga pertandingan bisa berlangsung hingga 100 menit lebih. Aturan ini sudah pernah di coba di Piala dunia Qatar tahun lalu dan berhasil dilakukan dengan baik. Sehingga, Liga Inggris mulai mengimplementasikan peraturan ini.
2. Kelonggaran untuk duel fisik dan ketatnya aturan kartu
Musim depan juga akan mulai diterapkan aturan yang lebih longgar untuk duel fisik antara pemain yang menyebabkan pelanggaran. Hal ini dilakukan agar permainan tidak terganggu dengan pelanggaran - pelanggaran yang dibuat jika ada kontak fisik. Namun, penggunaan kartu tetap berlaku jika ada pelanggaran yang membahayakan keselamatan pemain.
Meskipun begitu, wasit memiliki kekuatan lebih untuk mengambil keputusan untuk mengatur permainan. Jika ada banyak pemain yang mengerubungi wasit untuk protes yang berlebihan, maka wasit diperbolehkan untuk memberikan kartu untuk para pemain.Â
3. Pengetatan aturan di sisi lapangan
Hanya diperbolehkan satu orang yang berdiri di sisi lapangan yaitu seorang pelatih. Jika ada dua orang, maka orang kedua itu akan menerima kartu kuning. Sehingga, sebagian staff harus duduk dan hanya satu orang yang boleh berdiri selama di samping kursi mereka. Lebih dalam lagi, jika seorang pelatih melakukan protes kepada wasit dengan agresif maka akan dikenai kartu merah langsung. Contoh terbaru adalah saat Arteta mendapatkan kartu kuning setelah melakukan protes pada wasit di pinggir lapangan saat laga Community Shield beberapa hari lalu.
Peraturan ini sebenarnya dimaksudkan untuk membuat para permain menjadi lebih maksimal saat tampil di lapangan. Keputusan ini juga sempat menarik perhatian banyak pihak termasuk para pemain dan pelatih di EPL (English Premier League). Â Rafael Varane menjadi salah satu pemain yang mengatakan pendapatnya di akun pribadi media sosialnya. Pemain Manchester United ini mengatakan kekecewaannya karena tidak ada konslutasi mengenai perubahan ini, apalagi pertandingan yang lebih panjang akan mempengaruhi stamina dan mental para pemain. Varane juga menambahkan bahwa jadwal yang terlalu padat akan membahayakan kesehatan fisik dan mental pemain.Â
Permainan selama lebih dari 90 menit harus dilakukan dengan lebih banyak intensitas namun lebih sedikit emosi tentu saja sedikit sulit, mengingat keinginan untuk menang berarti memberikan 100% di lapangan. Sehingga bagaimana bisa bermain bola tanpa menunjukkan emosi jika pemain memiliki kegigihan dan keinginan untuk terus mencetak gol dan menang.Â
Pep Guardiola juga sedikit menyinggung kritiknya mengenai perpanjangan waktu yang berlebihan menurutnya. Namun kembali lagi, semuanya tidak akan melewati perpanjangan waktu yang berlebihan jika para pemain bermain dengan efektif tanpa harus membuang - buang waktu. Sehingga tidak ada celah pemain untuk mengulur - ngulur waktu.
Akhinya semua menjadi perdebatan jika dikaitkan dengan bumbu sepak bola yang memang harus ada dalam pertandingan. Jadwal pertandingan yang memang sudah sangat banyak juga akhirnya memang akan berpengaruh pada para pemain yang harus bermain full selama 90 menit dengan kontrol emosi yang tinggi di lapangan.Â
Sebagai contoh, Manchaster United harus memainkan total pertandingan sebanyak 46 laga musim depan. Namun, jumlah itu akan bertambah menjadi 63 pertandingan jika Manchester United berhasil melaju di semua kompetisi, bahkan menjadi 65 pertandingan jika mereka turun ke liga Eropa dan melaju sampai akhir. Sebuah konsekuensi yang cukup besar dengan bayaran gaji luar biasa untuk para pemain di EPL.
Sebenanrya, Perubahan juga sempat dilakukan untuk aturan offside. Aturan baru ini dikatakan offside jika seluruh tubuh pemain depan berada di depan pemain belakang tim lain untuk dapat dikatakan offside. Namun, karena aturan ini tidak di coba di Liga Inggris sebagai liga tertinggi dan terbaik di dunia, sehingga belum banyak orang bersuara mengenai aturan ini. Akhirnya, semua akan kembali lagi pada upaya federasi Inggris agar para penonton bisa menikmati lebih banyak waktu menonton pertandingan dan para pemain yang tidak melakukan tindakan belebihan yang merugikan timnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H