Pada Jumat, 14 Juli 2023, di Balaidesa Gumawang, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang, seorang mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro melaksanakan kegiatan KKN yang bertajuk "Berantas Hoaks: Program Sosialisasi Masyarakat Untuk Mencegah Penyebaran Informasi Tidak Benar." Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan edukasi tentang penggunaan sosial media yang baik dan mengajak masyarakat, khususnya Ibu-ibu PKK, untuk menghindari penyebaran berita hoaks.
Dalam upaya mencegah penyebaran informasi yang tidak benar, mahasiswa KKN ini menyadari pentingnya peran sosial media sebagai sarana komunikasi yang efektif, tetapi juga dapat menjadi media penyebaran hoaks yang mudah. Dalam kegiatan sosialisasi, dia menjelaskan bagaimana menggunakan sosial media dengan bijak dan bertanggung jawab.
Pertama, mahasiswa KKN menekankan pentingnya memeriksa sumber informasi sebelum membagikan atau menyebarkan berita melalui sosial media. Dalam era informasi digital, berita bisa dengan cepat menyebar tanpa verifikasi yang tepat. Oleh karena itu, Ibu-ibu PKK diajak untuk selalu memastikan kebenaran informasi dari sumber yang terpercaya sebelum membagikannya.
Kedua, mahasiswa KKN memberikan panduan praktis untuk mengenali berita hoaks. Ibu-ibu PKK diberikan tips dan trik untuk menilai keaslian berita berdasarkan ciri-ciri tertentu, seperti cek tanda kutip, kejelasan sumber, dan kesesuaian dengan fakta terverifikasi. Hal ini bertujuan agar mereka lebih waspada dan tidak terjebak dalam menyebarkan informasi yang tidak benar.
Selain itu, mahasiswa KKN juga mengajak Ibu-ibu PKK untuk lebih berempati dan kritis dalam menyikapi konten di sosial media. Sebelum mempercayai dan membagikan berita, penting bagi mereka untuk melihat dari berbagai sudut pandang dan mencari informasi tambahan untuk memastikan kebenarannya.
Melalui sesi tanya jawab dan diskusi, para peserta diajak untuk berbagi pengalaman dan pandangan mereka tentang dampak dari penyebaran berita hoaks di lingkungan sekitar. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya hoaks dan dampaknya yang merugikan bagi masyarakat.
Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk menjadi pelopor dalam memerangi hoaks dan menyebarkan informasi yang benar di lingkungan mereka. Mahasiswa KKN memberikan informasi kontak dan kanal berita yang terpercaya agar Ibu-ibu PKK dapat memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya di sosial media.
Dengan demikian, melalui kegiatan KKN ini, diharapkan Ibu-ibu PKK dapat lebih bijak dan bertanggung jawab dalam menggunakan sosial media, serta menjadi agen perubahan untuk mengurangi penyebaran hoaks dan menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dalam menghadapi berita dan informasi di era digital.
Nur Alifah - KKN Tim II UNDIP Desa Gumawang Kecamatan Pecalungan Kabupaten Batang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
