Mangsa Kasa tiba ditandai dengan bedhidhing. Aura kering kerontang beradu dengan angin menggiring gigil. Tirta dan maruta memilin rasa masa. Alam mengirim pertanda kepada insan mayapada.
Alkisah pohon pinus sedang berbincang dengan awan. Pucuknya mendongak menatap berbalut puja. Awan terimakasih engkau dan kerabatmu atmosfer memayungi kami. Menyediakan sinar mentari dan karbon dioksida secara melimpah dan gratis kepada keluarga pinus.
Menyungging senyum awanpun menjawab. Sama-sama sahabatku. Tahukah bahwa andika melegakan sesakku. Menghisap karbon dioksida di halamanku. Menghembuskan oksigen segar serta uap air pada depositoku.
Pinus dan awan bergandengan rasa. Teriring langgam bincang. Laksana bapa angkasa dan ibu bumi mengemban buah hatinya. Alam membabar rahasia menyapa kerendahan hati. Mereka memuji kebesaran Sang Penciptanya.
Catatan:
Mangsa kasa adalah mangsa pertama dari 12 periode pranata mangsa.
Bedhidhing: paduan rasa kering dengan dingin serasa menusuk tulang.
Tirta: air; maruta: angin
Mayapada: bumi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H