Tuban merupakan kota tua di Indonesia yang terkenal akan pelabuhan dan perdagangan. Dahulu pelabuhan tersebut sebagai tempat singgah pelayaran di tanah air. Di tahun 2022, dalam perkembangan Tuban telah mencapai usia 729 tahun mempunyai 20 kecamatan. Salah satunya adalah Kec. Parengan yang terletak di sebelah selatan. Untuk mencapai kecamatan tersebut, dapat ditempuh oleh kendaraan darat MPU dan bus kecil. Karena jaraknya 50 km dapat dipastikan melalui beberapa kecamatan, misalnya: dari kec. Tuban, Grabagan, Plumpang, Rengel, Soko atau Tuban, Merakurak, Montong, dan Singgahan.
Di Parengan dikelilingi hutan jati sehingga mengakibatakan curah hujan yang cukup tinggi. Dan salah satu andalan pariwisata di tempat tersebut adalah air hangat Prataan. Banyak pengunjung yang mandi di air belerang untuk menghilang lelah. Ada yang terapi ikan, renang, banyak dijumpai photo spots yang indah.
Air hangat ada yang berbentuk kolam sehingga kita bisa beramai-ramai mandi, berendam dan berenang. Akan tetapi, disediakan kamar mandi yang berisi bathub yang airnya dapat dibuang setelah digunakan. Untuk mandi di kamar private tersebut dikenakan baiaya Rp. 15.000 tiap 15 menit.
Penulis sering mandi di air hangat Prataan setelah gerak jalan 17 Agustus yang menempuh jarak 17 km. Hasilnya tidak terasa capek setelah menceburkan diri di sana. Badan terasa segar dan bugar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
