Mohon tunggu...
RUTAN PELAIHARI
RUTAN PELAIHARI Mohon Tunggu... Operator - Humas Rutan pelaihari

Jurnalis | Fotographer | Editor | Media Social Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Keterampilan Otomotif Warga Binaan Rutan Pelaihari, Modal Emas untuk Masa Depan

2 Oktober 2024   10:45 Diperbarui: 2 Oktober 2024   10:50 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humas Rutan Pelaihari

PELAIHARI, INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Pelaihari terus berkomitmen membina kemandirian warga binaan melalui pelatihan keterampilan otomotif, khususnya dalam bidang bengkel mobil dan motor. Program ini diharapkan menjadi bekal berharga bagi warga binaan saat mereka kembali ke tengah masyarakat setelah menyelesaikan masa pidana.

Kepala Rutan Pelaihari, Fani Andika, pada Selasa (2/10/2024), mengatakan bahwa pembinaan kemandirian ini merupakan salah satu program unggulan untuk menciptakan warga binaan yang memiliki keterampilan yang dapat dimanfaatkan di dunia kerja, terutama di bidang jasa perbaikan otomotif. “Kami ingin warga binaan memiliki keterampilan yang bermanfaat sehingga mereka bisa hidup mandiri dan berkontribusi positif di masyarakat setelah bebas,” ujarnya.

Humas Rutan Pelaihari
Humas Rutan Pelaihari
Pelatihan keterampilan ini dilatih langsung oleh pegawai Rutan Pelaihari yang memiliki pemahaman dasar di bidang otomotif. Meski bukan ahli profesional, para pegawai yang mempunyai keahlian di bidang otomotif mampu membimbing warga binaan dalam mempelajari teknik perbaikan mesin mobil dan motor. Selain itu, warga binaan diajarkan teori dasar mengenai mesin dan teknik perbaikan kendaraan, serta diberi pengalaman praktik langsung di bengkel kerja yang telah disediakan di dalam Rutan Pelaihari.

Fani menambahkan, program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan keterampilan teknis, tetapi juga untuk membangun mental positif dan meningkatkan rasa percaya diri para warga binaan. "Mereka perlu merasakan bahwa meski berada di Rutan, masih ada peluang bagi mereka untuk memperbaiki diri dan membangun masa depan yang lebih baik," tambahnya.

Salah seorang WBP yang bernama Ardi (Nama Samaran), mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh pihak Rutan Pelaihari. “Kegiatan ini sangat membantu saya. Saya berharap bisa membuka bengkel sendiri setelah bebas nanti,” katanya penuh harap.

Dengan keterampilan yang diperoleh selama menjalani masa binaan, diharapkan para warga binaan bisa lebih mudah beradaptasi dengan kehidupan di luar penjara dan mampu berwirausaha secara mandiri. Program ini sejalan dengan visi Rutan Pelaihari untuk menciptakan warga binaan yang produktif dan siap kembali ke masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun