Mohon tunggu...
Noviyanti Putri Lestari
Noviyanti Putri Lestari Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2023

Saya merupakan mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 tahun 2023 bidang studi Pendidikan Matematika di Universitas Jember.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Topik 6 Perspektif Sosiokultural dalam Pendidikan Indonesia

8 April 2024   12:51 Diperbarui: 8 April 2024   12:59 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Koneksi Antar Materi 

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain?

Jawaban :

Dari koneksi antar materi di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain seperti Filosofi Pendidikan Indonesia, Pemahaman Peserta Didik dan Pembelajarannya, Prinsip Pengajaran dan Asesmen I, serta Praktik Pengalaman Lapangan dan Literasi dalam Lintas Mata Pelajaran, saya belajar beberapa hal yang sangat berharga:

  • Mata kuliah Filosofi Pendidikan Indonesia membahas berbagai landasan teoritis yang menjadi dasar pemikiran tentang pendidikan di Indonesia. Salah satu landasan teoritis tersebut adalah pemahaman tentang konteks sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang mempengaruhi penyelenggaraan pendidikan. Kaitannya dengan topik tersebut adalah pentingnya memahami landasan teoritis ini untuk mengidentifikasi isu-isu yang relevan dalam penyelenggaraan pendidikan. Selain itu mata kuliah ini juga dapat membantu mahasiswa memahami konteks sosial, budaya, politik, dan ekonomi di Indonesia yang mempengaruhi implementasi nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan. Ini penting untuk mengatasi tantangan dan mengoptimalkan potensi profil pelajar Pancasila di era pendidikan yang terus berkembang.

  • Mata kuliah Pemahaman Peserta Didik dan Pembelajarannya mempelajari beragam karakteristik, kebutuhan, dan latar belakang siswa. Isu-isu sosial, budaya, ekonomi, dan politik dapat sangat memengaruhi keanekaragaman ini, sehingga penting untuk memahami bagaimana faktor-faktor tersebut memengaruhi pembelajaran dan perkembangan siswa. Koneksi dengan isu-isu budaya dan nilai-nilai lokal juga menjadi penting dalam mata kuliah ini. Guru perlu memahami bagaimana nilai-nilai budaya dan konteks sosial siswa dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan bermakna bagi siswa. Mata kuliah ini juga membahas tentang bagaimana faktor ekonomi dan sosial seperti status sosial ekonomi, akses terhadap sumber daya, dan lingkungan belajar dapat memengaruhi proses pembelajaran. Keterkaitan ini memperluas pemahaman tentang berbagai tantangan dan peluang yang dihadapi siswa dalam konteks pendidikan. Koneksi dengan isu-isu sosial, budaya, ekonomi, dan politik juga membantu dalam pengembangan keterampilan analisis siswa. Mata kuliah ini dapat membantu siswa untuk memahami dampak dari isu-isu tersebut dalam pembelajaran dan perkembangan pribadi mereka.

  • Mata kuliah Prinsip Pengajaran dan Asesmen juga memperhatikan bagaimana nilai-nilai budaya dan pengalaman siswa dapat mempengaruhi proses pembelajaran. Hal ini terkait dengan integrasi nilai-nilai budaya lokal ke dalam pengalaman belajar siswa. Isu-isu sosial, budaya, ekonomi, dan politik juga dapat menjadi bagian dari asesmen yang berkelanjutan. Guru perlu mempertimbangkan bagaimana asesmen dapat mencakup pemahaman siswa tentang isu-isu tersebut serta kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan dalam konteks nyata. Mata kuliah Prinsip Pengajaran dan Asesmen membahas tentang pemilihan strategi pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa. Dalam konteks isu-isu sosial, budaya, ekonomi, dan politik, guru perlu menggunakan strategi yang sensitif terhadap keberagaman siswa dan konteks mereka.

  • Praktik Pengalaman Lapangan: Saya mendapatkan pengalaman langsung dalam menerapkan konsep-konsep teoritis yang dipelajari ke dalam situasi praktik lapangan. Hal ini membantu memperkuat pemahaman saya tentang keterkaitan antara teori dan praktik dalam pendidikan.

  • Literasi dalam Lintas Mata Pelajaran: Saya belajar pentingnya literasi lintas mata pelajaran dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis, analitis, dan kreatif siswa. Integrasi literasi ini mendukung pengembangan pemahaman yang holistik dan menyeluruh tentang berbagai topik pembelajaran.

  1. Aksi Nyata 

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun