Desa Toriyo, Sukoharjo (06/08/2023) - Pos pelayanan terpadu remaja atau yang lebih mudah dikenal dengan posyandu remaja merupakan wadah pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan dan ketrampilan hidup sehat remaja, pemecahan masalah, dan mendekatkan pelayanan kesehatan mencakup promotif dan preventif.
Remaja (PKPR) di Puskesmas, dengan paket pelayanan komprehensif untuk kesehatan remaja meliputi KIE, konseling, pembinaan konselor sebaya, layanan klinis medis dan rujukan termasuk pemberdayaan masyarakat. Namun dengan keterbatasan sarana dan hambatan terkait akses geografis yang beragam, hal tersebut membutuhkan upaya memberdayakan secara promotif dan preventif, misalnya kegiatan posyandu remaja.
Kementerian Kesehatan telah mengembangkan Pelayanan Kesehatan PeduliPermasalahan yang cukup pelik namun jika dilakukan dapat membuat perubahan besar membuat mahasiswa KKN Tim II Undip 2023 Desa Toriyo untuk merintis kegiatan tersebut di Desa Toriyo. Hal ini dilakukan karena adanya keinginan dari mahasiswa untuk dapat meningkatkan kesehatan dan SDM remaja yang ada di Desa Toriyo ini. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dari Karang Taruna setempat.
Kegiatan dimulai dengan pengenalan Posyandu Remaja Desa Toriyo yang diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 6 Agustus 2023 dan bertempat di Rumah salah satu tokoh desa. Pihak-pihak terkait yang hadir meliputi Bidan Desa, Kader Posyandu, Ketua RT dan RW setempat, Karang Taruna, dan tentu saja remaja SMP -- SMA sederajat di Desa Toriyo. Acara ini juga tak luput dari dukungan UPTD Puskesmas Bendosari.
Pada proses persiapan pelaksanaan program, dibuat sebuah media KIE berupa poster yang berfungsi sebagai alat bantu ketika menyampaikan informasi terkait Posyandu Remaja kepada umum terutama remaja Desa Toriyo.
Bertemakan GEMPITA (Gerakan Remaja Peduli Kesehatan) Kegiatan dilaksanakan dengan ragam kegiatan berupa pengisian daftar hadir, pembukaan, salam sapa, pemeriksaan pengukuran dasar seperti cek tensi, TB, BB, TD, LP, dan Lila. Dilanjutkan dengan penyampaian materi mengenai memilih makanan sehat dan remaja aktif bergerak serta edukasi remaja peduli kesehatan. Tidak lupa, remaja terlebih dahulu diberikan pendalaman mengenai apa itu Posyandu Remaja sendiri juga bagaimana keberlanjutannya ke depan menurut visi misi Posyandu Remaja.
Dihadiri lebih dari 20 remaja, pelaksanaan Posyandu Remaja cukup untuk membantu melakukan promosi terkait Posyandu Remaja kepada umum di Desa Toriyo. Dengan adanya kegiatan  pembentukan dan pelaksanaan posyandu remaja diharapkan dapat menjadi wadah untuk memfasilitasi remaja dalam memahami permasalahan kesehatan remaja, mendapatkan informasi kesehatan, menemukan alternatif pemecahan masalah,membentuk kelompok dukungan remaja,memperluas jangkauan Puskesmas PKPR, terutama bagi remaja daerah yang memiliki keterbatasan akses. Dan data yang mendukung dalam pelayanan PKPR masih kurang terutama dalam cakupan pelayanan PKPR di luar gedung, sehingga diperlukan pelaksanaan promosi aktif posyandu remaja.
Penulis: Mahasiswa KKN Tim II Undip Desa ToriyoÂ
Dosen Pembimbing: Drs. Hartono, M.T. Â