Mohon tunggu...
Novita Dwi Jayanti
Novita Dwi Jayanti Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

mahasiswa jurnalisme universitas atma jaya yogyakarta yang sedang belajar menulis,,,,:)\r\n

Selanjutnya

Tutup

Money

Dari Garasi Kos-Kosan, Hingga Omzet Milyaran

25 Mei 2011   10:31 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:15 1799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Mavindo adalah sebuah perusahaan besar yang bergerak di bidang jasa kreatif. Sebuah perusahaan event management yang telah berhasil menangani lebih dari 500 event pameran baik berskala nasional maupun internasional.

Siapa sangka perusahaan sebesar Mavindo Pratama yang sudah berbadan hukum menjadi perseroan terbatas sejak tahun 1996 ini, dulunya terlahir di garasi sebuah kos-kosan di jalan Krasak 32 Kotabaru Yogyakarta. Dari modal sebuah komputer, sebuah sofa dan hanya satu orang karyawan dapat berkembang pesat seprti sekarang.

Adalah Rahmat Hidayat yang menjadi pelopor sekaligus managing director PT. Mavindo Pratama. Perusahaan yang sudah berdiri sejak tahun 1994 yang hingga sekarang sudah berkembang tidak hanya sebagai event management melainkan sudah meluas dengan memiliki beberapa divisi, diantaranya Divisi Exhibition & Event, Divisi Advertising, Divisi Phone Market, Divisi Skatindo, dan Divisi CCI.

Yang pertama Divisi Exhibition & Event. Kinerja divisi ini telah menghasilkan lebih dari 600 Event, baik dari Exhibtion, event creative, event support serta telah terdaftar dalam ASPERAPI (Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia) yang meliputi Exhibition, Consultan Exhibition, Contractor dan Exhibition Organizer, Serta Membantu anda dalam membuat dan merealisasikan event yang berkualitas baik indoor maupun outdoor.

Kedua Divisi Advertising, yang membantu klien dalam mengkonsep dan memproduksi iklan di suratkabar, sablon, dan percetakan, neonbox, neonsign, billboard dan lainya. Yang juga berfungsi mengatur pembelanjaan media bagi perusahaan.

Ketiga Divisi Phone Market, management Building yang sampai saat ini telah sukses dilakukan adalah manajemen Jogja Phone Market. Ide pertama kali dibuat Jogja Phone Market ialah kebiasaan Pak Rahmat Hidayat yang suka gonta-ganti handphone, sehingga ingin menciptakan tempat yang memudahkannya dalam mencari barang yang diinginkan.

Keempat ialah Divisi Skatindo, salah satu divisi dari Mavindo Pratama yang bergerak di bidang jasa konstruksi pameran dan design interior. Menciptakan pameran yang berkualitas dengan desain yang inovatif.

Dengan semakin berkembangnya dunia pameran di Indonesia dan Yogyakarta pada khususnya, Maka terciptalah peluang bagi Mavindo untuk mendirikan sebuah perusahaan di bidang jasa kontruksi pameran dan desain interior. Tujuannya adalah untuk memenuhi kebuuhan pengadaan sarana penunjang pameran, dalam hal ini partisi dan desain interior dengan cepat dan tepat sesuai dengan kebutuhan klien.

Yang terakhir Divisi CCI, menjadikan perusahaan tidak perlu membuat departemen baru dalam membina merchants sehingga dapat melakukan penghematan, memudahkan link promotion kepada perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam jaringan card connection, serta selain sebagai wadah berpromosi, klien juga dapat memperoleh costumer baru karena memiliki fasilitas-fasilitas baru yang menarik dari Mavindo berupa diskon di tempat-tempat tertentu yang sudah bekerja sama dengan Mavindo.

Mavindo 2000, adalah nama lain dan juga nama beken yang digunakan oleh Mavindo Pratama, ketika ditanya kenapa Mavindo 2000 Pak Rahmat Hidayat pun menjawab “ Saya menggunakan nama Mavindo 2000, karena sebagai penggingat bahwa di tahun 2000 PT. Mavindo Pratama pernah mengalami guncangan, dan digunakan sebagai motivasi”.

Ketika ditanya lebih dalam masalah apa yang dihadapi di tahun 2000 tersebut pria berkaca mata tersebut enggan menjawab secara detail,”Kalau saya ceritakan nanti kalian takut untuk berwirausaha, jadi biar menjadi rahasia saya”, begitu ungkapnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun