Mohon tunggu...
novita putri lestari
novita putri lestari Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

hobi saya membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keganasan PKI pada Gerakan 30 September

2 Oktober 2024   08:38 Diperbarui: 2 Oktober 2024   08:39 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Berawal dari tanggal 30 September terjadi karena adanya kelompok militer  yang menanamkan diri "Gerakan 30 September"menculik dan membunuh enam jenderal serta beberapa perwira TNI angkatan darat di jakarta. para korban termasuk letnan jenderal ahmad yani dan mayjen suprapto. mereka di bunuh dan jenazahnya di masukan ke lubang buaya. 

gerakan ini mengklaim bahwa mereka ingin melindungi presiden soekarno dari upaya kudeta yang di lakukan oleh Dewan jenderal, kelompok yang di klaim ingin menggulingkan pemerintahan.namun peristiwa ini kemudian di kaitkan dengan PKI. dan menimbulkan reaksi besar di seluruh negeri. dalam waktu singkat, terjadi penumpasan terhadap PKI 

yang di dukung oleh militer terutama di bawah komando mayor jenderal soeharto. 

setelah itu itu soeharto semakin berkuasa dan akhirnya mengambil alih posisi sebagai presiden RI pada 1967,mengakhiri masa kepemimpinan soekarno.peristiwa ini menjadi satu babak kelam dalam sejarah Indonesia, yang mengakibatkan kematian ratusan ribu orang dalam pembersih anti komunis  di seluruh Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun