Mohon tunggu...
Novita
Novita Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

tetap semangat!!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rintik Hujan

25 Mei 2021   16:10 Diperbarui: 25 Mei 2021   18:47 428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langit yang semula cerah

Kini tlah berubah menjadi hitam pekat

Perlahan rintik hujan berjatuhan diatas genting

Menjadi awal pertanda turunnya hujan kali ini

Bersamaan dengan hujan ini kumenanti dirimu disini

Jiwa ku merenung membisu mengharap akan kehadiran dirimu

Senandung rindu mendekap menyelimuti sanubari

Tentang kasihku yang belum tersampaikan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun