Haii?Â
Bagaiamana dengan kabarmu hari ini?Â
Sulit sekali rasanya aku menjelaskan (aku menatapnya)
Titik terendah yang selalu menjadi kesan menyakitkan dalam kehidupan setiap insan. Bukan hanya aku bahkan kamu yang turut membaca tulisanku dimalam ini. Aku adalah sosok perempuan yang terbilang begitu riang menikmati sandiwara kehidupan. Terlihat sangat indah walau akhirnya melelahkan.
Aku menyimpan rapi semua kenangan dalam memoriku,baik buruknya sudah kurangkum menjadi bab-bab pendewasaan,dimulai dari pendahulan dan diakhiri dengan kesimpulan tapi itu sangat berkesan.Â
Datang dan pergi itu menjadi sebuah pertemuan yang membawa banyak pelajaran untuk aku dan dia ataupun mereka yang pernah hadir dalam kehidupanku.Â
Kamu sudah lama mengenalku bukan? Bahkan sampai saat ini aku ada untukmu. (begitu meyakinkan)Â
Iya aku tau,bagaimana kamu..
Tetapi ini tidak tentang kamu saja,ini tentang harap yang tak berujung.
Coba kamu dengar, ini sebuah perumpamaan...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!