makanan Korea. Mulai dari street food hingga makanan berat, semua selalu muncul di drama-drama Korea.
Penggemar K-Drama pastilah sudah tidak asing lagi dengan berbagai macamBerkat menjamurnya K-Drama pun, makanan Korea semakin mendunia hingga banyak juga ulasan serta resep yang beredar di internet.
Dewasa ini bahkan mulai banyak juga resep-resep makanan Korea di internet yang sudah tak lagi otentik. Pasalnya, ada beberapa bumbu dari masakan Korea yang tidak bisa dikonsumsi oleh golongan tertentu karena beberapa kandungannya.
Dengan kata lain, netizen telah menemukan cara untuk melokalisasi masakan Korea sesuai dengan bumbu-bumbu lokal dan tidak harus ke supermarket besar untuk membeli bumbu khas Korea.
Sebut saja Gochujang, bumbu khas untuk berbagai masakan Korea. Sebutan lain untuk bumbu ini adalah chili paste pasta cabai.Â
Umumnya pasta ini digunakan sebagai campuran Bibimbap (nasi campur ala Korea) dan juga Kimchi (sayuran fermentasi ala Korea).
Jika tidak bisa memperoleh Gochujang atau khawatir dengan kandungan bumbu aslinya, bisa juga membuat sendiri dengan menggunakan campuran bahan dasar tepung beras dan juga air. Tentunya ditambah lagi dengan bubuk cabai dan bumbu perasa lainnya.
Merah tak berarti pedas
Bagi para pengamat makanan Korea di drama-drama Korea, pasti melihat bahwa kebanyakan dari makanan Korea berwarna merah.Â
Mulai dari Kimchi, Tteokbokki (kue beras), Bibimbap, Budae jjigae (sup sayuran, daging, dan ramen), Kimchi bokkeumbap (nasi goreng kimchi), Odeng (jajanan fishcake), hingga Ramyeon (ramen/mie kuah) sekalipun.
Lagi-lagi, warna merah ini sangat identik dengan pasta Gochujang yang memang mengandung banyak bubuk cabai Korea. Pemasangan bubuk cabai ini pun tak tanggung-tanggung, bisa sampai 8-10 sdm bubuk cabe. Tidak jarang, warna-warna makanan ini cenderung merah, bahkan sangat merah.