Pemberdayaan Ibu-Ibu Arisan RT 03/RW 03 Desa Sampang Karangtengah Demak Guna Pencegahan Covid-19 dengan Membuat Minuman Penambah Imun

Demak (19/11/2021), Program pemberdayaan masyarakat yang ditujukan kepada ibu-ibu arisan dengan pembuatan minuman penambah imun sekiranya mampu ikut serta dalam pencegahan penularan Covid-19. Pembuatan minuman penambah imun tersebut menggunakan bahan yang cukup mudah ditemukan di lingkungan sekitar dan juga pembuatannya relatif mudah. Hal itu diharapakan setiap ibu-ibu arisan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari guna pencegahan Covid-19 dalam lingkup keluarga. Meningkatkan imun tubuh dapat dilakukan dari dalam diri maupun dengan konsumsi suplemen atau minuman penambah imun. Salah satu minuman penambah imun ialah dengan menggunakan empon-empon atau rempah yang memiliki khasiat baik bagi tubuh, diantaranya jahe, kunyit, temulawak dan kencur. Menurut penelitian Saputro et al. (2021) menyebutkan bahwa minuman herbal dari rempah atau empon-empon mampu meningkatkan imun tubuh atau daya tahan tubuh saat pandemi. Menurut Zarwinda et al. (2021) menyatakan bahwa minumal fungsional dari rempah-rempah memberikan pengaruh positif terhadap kesehatan sebab mengandung unsur zat gizi dan non zat gizi. Penggunaan bahan yang sering digunakan juga sebagai bahan memasak tentunya akan lebih mudah pula diterapkan bagi ibu rumah tangga guna pemanfaatannya sebagai minuman penambah imun tubuh.

Mahasiswa KKN Tematik Kesehatan Undip x Unicef yaitu Novi Nuzulul Farikhah dari Program studi Agroekoteknologi, Fakultas Peternakan dan Pertanian telah melaksanakan program pencegahan Covid-19. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jum'at, 19 November 2021 yang termasuk dalam minggu ke-5 pelaksanaan KKN. Program tersebut menargetkan sasaran kepada ibu-ibu arisan di RT 03/ RW 03, Desa Sampang, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah pada pukul 16.30 -- 17.15 WIB. Tema dari kegiatan tersebut ialah Pemberdayaan masyarakat dengan pembuatan minuman penambah imun tubuh sebagai upaya preventif penularan Covid-19. Ibu-ibu yang mengikuti kegiatan tersebut sangat antusias dalam mendengarkan. Kegiatan pemberdayaan pembuatan minuman penambah imun tubuh kepada ibu-ibu arisan diharapakan mampu meningkatkan imunitas tubuh dalam lingkup keluarga, dengan begitu semua anggota keluarga akan lebih tahan terhadap serangan virus Covid-19 yang masih mengancam.

Program pemberdayaan kepada ibu-ibu arisan dalam pembuatan minuman penambah imun dari empon-empon dipilih karena dalam beberapa waktu terakhir di lingkungan RT tersebut banyak yang mengalami sakit yang diduga karena peralihan musim atau pancaroba. Dalam mengatasi hal tersebut maka program tersebut dirasa sesuai dan akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dalam lingkup keluarga. Selain itu, dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti ini juga sangat penting untuk tetap menjaga imunitas untuk tidak terjangkit virus yang berbahaya tersebut. Bahan dasar empon-empon dipilih karena dalam kehidupan sehari-hari pasti banyak digunakan sebagai rempah memasak, maka dari itu bahan tersebut juga mudah untuk dicari dan mudah untuk dibuat.

Ibu-ibu yang mengikuti kegiatan tersebut salah satunya ibu Masripah menanggapi penjelasan mengenai minuman penambah imun dari empon-empon "Sebelumnya saya pernah membuat wedang jahe, namu resep minuman ini saya rasa rasanya lebih nikmat karena tidak seperti jamu".

Poster Pembuatan Minuman Penambah Imun dari Empon-Empon| Sumber: Foto dari Novi Nuzulul Farikhah, Sampang, Karangtengah, Demak

Pelaksanaan program dilaksanakan dengan membagikan poster yang berisi manfaat minuman dari empon-empon, bahan yang digunakan, serta cara membuat minuman penambah imun dari empon-empon tersebut. Kemudian Novi sebagai mahasiswa KKN memberikan penjelasan dan penjabaran secara detail mengenai pembuatan minuman tersebut supaya dapat dipahami dengan baik. Setelah selesai kegiatan penjabaran juga tanggapan dari ibu-ibu, maka dibagikan minuman dari empon-empon yang sudah Novi buat sebagai hasil atau contoh minuman yang telah dibuat. Ibu Sri Ngamirah menanggapi rasa dari minuman tersebut "Rasanya tidak pahit juga tidak pedas seperti jahe, rasanya sedikit manis dan aroma tehnya memberikan anggapan tidak seperti minum dari empon-empon" ujarnya.

Kegiatan Membagikan Minuman Penambah Imun dari Empon-Empon yang Telah Dibuat| Sumber: Foto dari Novi Nuzulul Farikhah, Sampang, Karangtengah, Demak

Penulis : Novi Nuzulul Farikhah, Agroekoteknologi, Fakultas Peternakan dan Pertanian (23020219120006)

DPL : Ir. Gentur Handoyo, M. Si

#KKNtematikUNDIPxUNICEF #UNDIP

#UNICEF #P2KKN #LPPMUNDIP

#KKNTematik #Vaksinasi