Jiwa kebangsaan nasionalisme sudah meleat didalam hati tanah air bangsa Indonesia. Â Jiwa-jiwa itu sudah menjadi kekuatan untuk memperkuat perlindungan yang nantinya mampu menghadapi ancaman yang datang dari luar maupun dari dalam. Setiap masalah sosial yang datang nantinya akan menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia untuk saling bersatu satu sma lain.
Didalam nasionalisme terdapat beberapa jiwa-jiwa bangsa Indonesia yang nantinya dapat menjadi keluarga untuk saling memperkuat kebangsaan didalam negeri, dengan ini dapat ditunjukkan dengan mampu menyelesaikan setiap masalah dan persoalan bangsa yang datang untuk menganggu stabilitas nasional.
Sila-sila Pancasila yang begitu melekat terdapat dalam beberapa Alinea sebagai dasar negara yang terdapat ideologinya menjadi penguat dalam kesatuan yang terdapat dari sila Pancasila.
Pancasila mempunyai konteks dan peran penting yang mengajak pemuda untuk membangkitkan semangat pemuda nasionalisme untuk melawan para penjajah dari luar maupun dari dalam.
Masyarakat juga nantinya akan menjadi bangsa yang kuat dalam melawan dengan mempertaruhkan nyawa demi merebutkan NKRI dari tangan penjajah. Sejarah membuktikan, gerakan golongan pemuda (Soekarno, Wikana,Aidit, dan Chairul Saleh) yang membawa Indonesia masuk ke gerbang kemerdekaan pada Agustus 1945.
Pergerakan politik sangatlah keras sehingga dapat menimbulkan bentrok yang sangat besar yang bermunculan dari beberapa pihak yakni dimulai dari perbedaan antara kelompok satu dengan kelompok yang lainnya. Hal terseut dapat mengkhawatirkan terjadinya konflik yang sangat besar dan berujung perpecahan antara bangsa satu dengan bangsa yang lainnya.konflik tersebut pun muncul akibat perbedaan pendapat antara satu dengan yang lainnya.
Jiwa kebangsaan yang nantinya terus menerus mempunyai konflik dapat berakibat buruk bagi bangsa Indonesia karena dilatarbelakangi oleh memudarnya jiwa nasionalisme sebagi suatu kesatuan kebangsaan Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI