Mohon tunggu...
Novia Ramadani
Novia Ramadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa s1

"Setiap kalimat yang kamu tulis adalah langkah menuju impianmu."

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Usia yang Tepat untuk Memiliki Gadget

15 Oktober 2024   15:00 Diperbarui: 15 Oktober 2024   15:03 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Usia yang Tepat untuk Memiliki Gadget: Pertimbangan dan Dampaknya pada Perkembangan Anak

Di era digital seperti saat ini, gadget menjadi salah satu alat yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari smartphone, tablet, hingga laptop, perangkat ini banyak digunakan untuk berkomunikasi, belajar, hingga hiburan. Hal ini menimbulkan pertanyaan penting: pada usia berapa anak sebaiknya diperkenalkan dengan gadget?

 Usia Ideal untuk Memiliki Gadget
Tidak ada aturan yang pasti kapan anak harus mulai menggunakan gadget, namun sejumlah ahli perkembangan anak memberikan rekomendasi berdasarkan tahapan pertumbuhan.

1. Usia 0-2 Tahun: Tidak Disarankan
   Anak-anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya tidak terpapar layar gadget, karena otak mereka masih dalam tahap perkembangan yang pesat. Interaksi dengan lingkungan fisik, seperti bermain dengan mainan tradisional dan berbicara dengan orang di sekitarnya, lebih baik untuk perkembangan kognitif dan sosial mereka.

2. Usia 3-5 Tahun: Penggunaan Terbatas
   Di usia prasekolah, gadget dapat diperkenalkan namun dalam waktu yang sangat terbatas. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan anak usia 3 hingga 5 tahun untuk menggunakan layar gadget tidak lebih dari satu jam per hari. Pada tahap ini, pengawasan orang tua sangat penting, terutama dalam memilih konten yang edukatif dan sesuai dengan usia.

3. Usia 6-12 Tahun: Mulai Beradaptasi dengan Gadget
   Anak-anak di usia sekolah biasanya sudah mulai terpapar teknologi lebih banyak, terutama untuk keperluan pendidikan. Pada usia ini, gadget dapat digunakan sebagai alat belajar, tetapi waktu penggunaannya harus tetap diawasi agar tidak berlebihan. Orang tua perlu memastikan bahwa anak tidak terpapar konten yang tidak sesuai dan mengajarkan konsep keamanan internet sejak dini.

4. Usia 13 Tahun ke Atas: Lebih Mandiri dengan Gadget
   Memasuki usia remaja, anak-anak cenderung lebih mandiri dan membutuhkan gadget untuk berkomunikasi, mengerjakan tugas sekolah, atau mencari informasi. Namun, orang tua tetap perlu membimbing dan mengawasi penggunaan gadget, terutama terkait dengan penggunaan media sosial dan interaksi online.

Dampak Positif dan Negatif Penggunaan Gadget
Penggunaan gadget memiliki dampak yang bervariasi, tergantung pada cara penggunaannya dan usia anak. Berikut adalah beberapa dampak yang perlu diperhatikan:

Dampak Positif
- Sarana Edukasi: Banyak aplikasi dan konten edukatif yang dapat membantu anak belajar dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
- engembangkan Kemampuan Teknologi: Penggunaan gadget yang bijak sejak dini dapat membantu anak menguasai teknologi, yang merupakan keterampilan penting di masa depan.
- Komunikasi dan Informasi: Gadget memudahkan anak untuk mengakses informasi serta berkomunikasi dengan teman dan keluarga.

 Dampak Negatif
- Kecanduan Gadget: Penggunaan yang berlebihan dapat membuat anak kecanduan gadget, yang berujung pada gangguan tidur, masalah kesehatan fisik, hingga menurunnya kemampuan sosial.


- Paparan Konten Tidak Sesuai: Anak-anak yang tidak diawasi dalam menggunakan gadget dapat terpapar konten negatif seperti kekerasan, pornografi, atau ujaran kebencian.
- Gangguan Konsentrasi: Terlalu banyak waktu di depan layar dapat mengganggu fokus anak dan memengaruhi prestasi akademisnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun