Semoga lambat laun susunan saraf ini kembali normal seperti sedia kala. Seperti waktu itu, sebelum aku ikut pergi melancong dan bertemu dengannya.
Aku ngga tau tulisan ini termasuk diary atau apa. Tapi mungkin, bisa dikategorikan sebagai opini. Lebih tepatnya opini tentang bagaimana rasanya jatuh cinta kepada seseorang yang introvert.
Tapi, apa benar dia itu introvert? Atau dia memang ngga tertarik sama aku? Batas kewarasanku sudah hampir habis, tapi kayaknya.. dia biasa-biasa saja tuh!
Kalau sekarang dia baca tulisanku, aku cuma mau bilang, "Makasih banyak udah bikin gue sawan!"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H