Mohon tunggu...
Novia Respati
Novia Respati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Senang menulis dan memasak 😊

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kerja Bawa Istri

1 Maret 2024   19:18 Diperbarui: 1 Maret 2024   19:22 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : Maria Properti

Awan tampak kelabu, meski waktu masih menunjukkan pukul tiga lewat dua puluh menit sore. Petir mulai saling bersahutan. Memecah keheningan di kamar Sheril, wanita itu refleks melempar ponselnya ke atas tempat tidur. Para petir itu membuatnya terkejut.

Sheril sudah berhenti dari pekerjaannya sejak tiga tahun lalu. Sejak menikah, ia memilih berhenti bekerja. Sama seperti keinginan suaminya, yang berharap dirinya dapat menjadi ibu rumah tangga yang baik. Mengurus segala urusan rumah tangga dengan maksimal.

Namun hingga kini, mereka belum juga dikaruniai buah hati. Hal ini kerap kali membuat Sheril merasa takut akan kehilangan suaminya, Desta. Sebenarnya bukan cuma karena hal itu, yang utama adalah karena Desta adalah sosok pria yang sangat tampan, pandai, mudah bersosialisasi dan juga karismatik.

Yang jelas, Destandy Arfan itu sangat menawan. Sejak dulu sudah punya banyak fans. Dari daun muda hingga emak-emak gaul, setiap wanita yang mengenal sosok Desta pasti langsung terhipnotis, semudah itu Desta membuat mereka jatuh hati.

Kembali ke Sheril, rupanya sejak tadi ia sedang mengamati trend terkini di semua media sosial. Hasil pengamatannya menunjukkan bahwa makhluk dengan julukan perebut laki orang sedang naik daun. Sheril semakin was-was, bagaimana jika suaminya tergoda oleh makhluk-makhluk seperti itu.

Setelah berpikir cukup lama, ia memutuskan untuk berbicara serius dengan suaminya malam nanti. Hingga akhirnya malam tiba, Desta pun sudah tampak rileks untuk diajak berbicara.

"Hmm.. Desta, boleh ngga kalau mulai besok aku ikut kamu ke kantor?"

"Ikut? Maksudnya gimana?"

"Iya ikut. Kamu bisa kerja di dalem, terus aku tungguin kamu di mobil."

"Hahaha. Bercanda aja kamu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun