Dua Hari Memorable dan Penuh Makna: Peringatan Kemerdekaan 17 Agustus dan Perpisahan Emosional di Sanggar Belajar Sri Muda Malaysia

Malaysia, 19-20 Agustus 2024 - Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-79 di Sanggar Belajar Sri Muda, Malaysia, berlangsung penuh semangat dan emosi selama dua hari berturut-turut. Acara yang diinisiasi oleh kelompok KKN Kemitraan Internasional ALPTK PTMA dan berkolaborasi dengan KKN dari Universitas Jenderal Soedirman ini menghadirkan pengalaman tak terlupakan bagi anak-anak Sanggar Belajar Sri Muda.

Hari Pertama: Lomba Anak-Anak yang Penuh Keceriaan

Dokumentasi Pribadi

Pada tanggal 19 Agustus, suasana Sanggar Belajar Sri Muda dipenuhi dengan keceriaan anak-anak yang berpartisipasi dalam berbagai lomba khas 17-an. Mulai dari balap karung hingga lomba makan kerupuk, setiap kompetisi menghadirkan tawa dan semangat yang membara. Anak-anak berlomba dengan antusias, menunjukkan keberanian dan ketangguhan yang luar biasa.

Lomba-lomba ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana pendidikan yang menyenangkan, menanamkan nilai-nilai sportivitas, kerjasama, dan semangat juang. Para mahasiswa KKN turut berbaur dengan anak-anak, memberikan semangat, dan memastikan setiap anak merasakan kebahagiaan yang sama.

Hari Kedua: Nonton Bareng "Laskar Pelangi" dan Momen Perpisahan yang Mengharukan

Dokumentasi Pribadi

Tanggal 20 Agustus menjadi puncak acara dengan pemutaran film "Laskar Pelangi." Film yang menceritakan kisah perjuangan anak-anak dalam meraih pendidikan ini dipilih karena relevansinya dengan kehidupan sehari-hari anak-anak Sanggar Belajar Sri Muda. Mereka menyaksikan dengan penuh perhatian, terinspirasi oleh cerita yang sarat akan pesan moral dan semangat pantang menyerah.

Setelah pemutaran film, acara dilanjutkan dengan momen perpisahan yang penuh haru. Perwakilan dari KKN ALPTK PTMA dan Universitas Jenderal Soedirman menyampaikan pesan-pesan perpisahan, menyemangati anak-anak untuk terus belajar dan mengejar impian mereka. Suasana berubah menjadi emosional saat anak-anak memberikan pelukan perpisahan kepada para mahasiswa KKN, yang selama ini telah menjadi bagian dari keseharian mereka.

Tanggapan Penulis:

Sebagai salah satu anggota tim KKN dari Universitas Muhammadiyah Bengkulu, saya, Novia Olin Fimala, merasakan kehangatan sekaligus kesedihan dalam dua hari peringatan ini. Hari-hari yang dipenuhi dengan canda tawa dan keceriaan berakhir dengan momen perpisahan yang berat untuk dilupakan.

Melalui lomba-lomba, saya melihat betapa besar semangat anak-anak Sanggar Belajar Sri Muda. Mereka tidak hanya bermain, tetapi juga belajar tentang nilai-nilai penting seperti kerjasama dan kejujuran. Di hari kedua, saat menonton "Laskar Pelangi," saya terharu melihat bagaimana film itu begitu dekat dengan realitas mereka, memberikan harapan dan motivasi yang nyata.

Perpisahan ini memang mengharukan, namun saya yakin bahwa pengalaman dan kenangan ini akan terus hidup di hati kami semua. Bagi saya, kesempatan untuk menjadi bagian dari acara ini adalah sebuah anugerah yang tak ternilai, yang akan selalu saya kenang sebagai salah satu pengalaman paling berarti dalam hidup saya.