Mohon tunggu...
Novi Aulia Apriliani
Novi Aulia Apriliani Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Nusa Putra

Artikel tentang ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Nature

Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan Kualitas Skill di Bidang Industri

28 Agustus 2021   14:00 Diperbarui: 28 Agustus 2021   16:33 822
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dalam pandemi covid 19 saat ini banyak sekali dampak yang ditimbulkan terutama perekonomian yang dimana tingkat pengangguran pun semakin meningkat, banyaknya PHK dan sebagian dirumahkan sehingga hal ini sangat membatasi masyarakat untuk bekerja. Peningkatan Sumber Daya Manusia harus terus ditingkatkan terutama di bidang pendidikan non formal. Peningkatan keahlian di dunia industri cenderung perkembangannya cukup pesat, jika SDM tidak dibekali dengan kemampuan soft skill dan hard skill akan menurunkan kemampuan bersaing di industri. Ini yang akan menjadi beban mereka, yang tentunya sangat dibutuhkan oleh pemuda-pemuda dengan kemauan berkembang untuk meningkatkan hard skill dan soft skill.

Salah satunya pelatihan pengelasan dimasyarakat yang ada di desa saya, kami lakukan dengan program pengabdian yaitu pengabdian pelatihan pengelasan di Desa, pelatihan ini penerapkan teknologi pengelasan hingga menghasilkan produk. Pelatihan dimulai dari pengenalan, teknik pengelasan hingga aplikasi pengelasan untuk membuat produk, produk yang dihasilkan berupa pagar yang digunakan untuk kantor Desa. Pelatihan ini telah memberikan dampak positif bagi masyarakat, yang mana sebelumnya masyarakat belum begitu dapat memahami teknologi pengelasan, pelatihan ini bisa dijadikan modal untuk mengembangkan wirausaha.

Penetapan peserta pelatihan didasarkan pada kelompok masyarakat produktif yang belum berkerja. Kelompok masyarakat produktif tersebut terdiri dari remaja-remaja yang baru menyelesaikan sekolah menengah atas dan belum berkerja serta mempunyai potensi untuk berkembang dan dapat meningkatkan taraf hidup pribadi maupun keluarganya setelah mengikuti pelatihan teknik pengelasan tersebut.

Tujuannya sendiri yaitu membantu pemuda karang taruna mendapatkan pengetahuan dan keterampilan khususnya dalam bidang teknik pengelasan, membantu mewujudkan keinginan pemuda karang taruna untuk berwirausaha, dan dapat menerapkan teknik pengelasan dengan menghasilkan produk, serta menjalin hubungan baik antara masyarakat sekitar industri. Pelatihan pengelasan yang sangat dibutuhkan, wirausaha, industri maupun di proyek. Bidang hard skill melalui adanya pelatihan ini, dapat membantu kesulitan-kesulitan pemuda di wilayah desa dalam dunia industri dan upaya untuk menambah kemampuan bidang keterampilan pengelasan.

Setelah mengikuti pelatihan, diharapkan mereka bisa menciptakan lapangan kerja atau mencari pekerjaan dengan modal sertifikat keahlian yang dimiliki. "Selama ini banyak pemuda lulusan sekolah yang tidak langsung memiliki pekerjaan". Dengan pelatihan las listrik ini bisa menjadi bekal keahlian bagi pemuda untuk membuka usaha atau melamar pekerjaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun