[caption id="attachment_198126" align="alignleft" width="300" caption="SHINE DANCER"][/caption] Hongkong,18-7-2010 colourful cultural relativism show yang di selenggarakan di kwai chung menghadirkan beberapa budaya dari berbagai negara south asians dan lokals, yang terdiri dari Hongkong,Nepal,pakistan,filipina,india,dan juga indonesia dengan penyelenggara dari etnis minoritas india di hongkong. Acara di mulai dari pukul 13.00_17.00 waktu setempat tepatnya di shek li community hall 2 tai pak tin street,kwai chung. Kami dari shine dancer dan sekar bumi dancer juga di beri kesempatan mewakili Indonesia dengan mempersembahkan tarian tradisional,dari shine dancer membawakan tari jaipong dengan peserta 8 orang sedangkan dari sekar bumi membawakan tari remong dari jawa timur. [caption id="attachment_198129" align="alignright" width="225" caption="Sekar Bumi Dancer(remong)"][/caption] kamipun mempersiapkan diri dari jam 11 karena harus ganti pakaian dan merias wajah terlebih dahulu,karena tarian tradisional yang akan kami bawakan membutuhkan cowok dan karena disini kami tidak ada cowok yach kita pakai cewek cewek tomboy lalu di make up jadi cowok,di kasih kumis palsu agar mirip cowok beneran heheheh.. Setelah semuanya siap jam 12.30 kami meluncur menuju shek li community hall karena di sana acara akan segera di mulai. Acara pun di mulai tepat jam 13.00 sebagai pembukaan sambutan dari pejabat dari etnis India,Nepal,dan Pakistan kemudian sekaligus penyerahan sertifikat dari masing masing perwakilan.dari Indonesia (Shine Dancer) di wakili oleh Sony selaku ketua dari shine dancer.,selain sertifikat juga mendapatkan sovenir penghargaan. [caption id="attachment_198131" align="alignleft" width="300" caption="menerima sertifikat"][/caption] Denganmenghadiri berbagai acara di hongkong tidak terasa kitapun dapat mempromosikan budaya Indonesia lho....,Adalah suatu kebanggaan bila kita turut mengharumkan nama bangsa di negeri orang selain sebagai pahlawan devisa(katanya sich pahlawan) walaupun saat ini Indonesia lagi carut marut tapi soal budaya semoga semakin berkembang. Tepat pukul 14.00 kamipun naik di atas panggung membawakan tarian jaipong,perasaan nerves pun hilang seketika,setelah tarian selesai di selingi dengan lucky draw,beberapa pertanyaan di tujukan kepada penonton dengan memepertanyakan dari manakah tarian tersebut berasal,sepontan merekapun tunjuk jari untuk menjawabnya, begitu trus menerus setelah selesai menampilkan tarian tarian tradisional dari beberapa negara dan juga pertanyaan pertanyaan yang lain. [caption id="attachment_198151" align="aligncenter" width="300" caption="tari Tradisional Nepal"][/caption] Setiap perwakilan dari beberapa negara selain tarian tradisional , perwakilan hongkong juga membawakan lagu paduan suara dari abo abo(nenek nenek) yang hanya di iringi dengan alat musik harmonika yang di mainkan oleh seorang kakek. [caption id="attachment_198134" align="alignright" width="300" caption="paduan suara dr perwakilan hk"][/caption] [caption id="attachment_198143" align="alignleft" width="300" caption="tari tradisional cina"][/caption] Tarian tradisional cina yang di bawakan oleh para Abo(nenek2) hongkong begitu gemulainya. Acara begitu meriah nya namun sebelum acara berakhir kami sudah meninggalkan acara terlebih dahulu dan meluncur menuju causeway bay.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H