Merk pada sebuah produk digunakan sebagai tanda pengenal sehingga dapat membedakan sebuah bisnis dengan bisnis yang lain. Sedangkan packaging merupakan proses pengemasan untuk menjaga kualitas produk dari kerusakan.
Pentingnya merk dan packaging bagi sebuah produk ini disadari oleh mahasiswa KKN Kolaboratif 212. Berkaitan dengan program kerja kedua mereka yaitu meningkatkan SDM di desa Baletbaru melalui batik ecoprint, para mahasiswa membantu ibu-ibu rumah tangga di desa Baletbaru dalam pemberian merk dan packaging terhadap batik ecoprint.
Merk yang akhirnya digunakan untuk UMKM batik ecoprint ini diberi nama "ENBI". Nama merk tersebut diambil dari "New Balet" yang disingkat menjadi NB dan diambil pengucapan bahasa inggrisnya sehingga menjadi "ENBI".
Setelah menentukan nama merk, para mahasiswa KKN Kolaboratif 212 membantu mendesain logo untuk merk batik ecoprint dan dilanjutkan dengan pencetakan logo tersebut sebagai stiker. Stiker tersebut nantinya akan ditempelkan pada ziplock yang akan digunakan sebagai kemasan dari produk batik ecoprint.
Pada Kamis (25/08), para mahasiswa KKN Kolaboratif 212 bersama ibu-ibu rumah tangga memulai proses pengemasan produk batik ecoprint. Para ibu terlihat antusias saat melakukan pengemasan dan penempelan stiker logo pada ziplock yang sudah tersedia.
Melalui pemberian merk dan packaging untuk batik ecoprint ini, para mahasiswa berharap dapat menaikan kelas UMKM batik ecoprint ini dan dapat mencapai tujuan utama dari program kerja mereka yaitu peningkatan SDM di desa Baletbaru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H