Mohon tunggu...
Nova Nita Anggun
Nova Nita Anggun Mohon Tunggu... Psikolog - Mahasiswa

saya adalah seorang mahasiswa psikologi dan sangat tertarik dengan topik kesehatan metal

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mahasiswa PMM UMM Kelompok 54 Gelombang 5: Seminar "Parenting" Bersama Ibu Walimurid TK Dharma Wanita Persatuan 1 Sumbersekar

10 Juli 2022   20:00 Diperbarui: 10 Juli 2022   20:17 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya pengasuhan orang tua kelak akan memiliki pengaruh yang besar dalam pengembangan sikap dan perilaku anak di masa depan. Bersama dengan tim PMM UMM Kelompok 54 gelombang 5  mengadakan seminar yang bertemakan "Parenting" bersama dengan ibu-ibu wali murid TK Dharma Wanita Persatuan 1 Sumbersekar di Aula PKK Dharma Wanita Sumbersekar.

Program parenting menjadikan salah satu program yang digunakan sebagai penguatan kehidupan didalam keluarga dan di masyarakat. Program parenting diberikan sebagai salah satu penguatan dalam kehidupan pada keluarga, terutama perkembangan anak usia dini, metode pengasuhan dan pola komunikasi yang dijalankan oleh sebagian besar keluarga.

Annisa Mutmainnah Takdir. S.Psi yang saat ini menjadi mahasiswa S2 magister psikologi di Universitas Muhammadiyah Malang mengatakan bahwa gaya pola asuh ada empat macam yaitu otoriter, demokratis, permisif dan mengabaikan. 

Gaya pengasuhan otoriter memiliki karakteristik kaku dan tegas, menerapkan aturan yang ketat dan harus selalu ditaati sehingga berdampak pada anak yang tidak terbiasa dalam mengambil keputusan serta memiliki emosi yang meledak-ledak dan kurang baik dalam menjalin hubungan interpersonal.

 Gaya yang kedua yaitu demokratis dimana orang tua mendorong anak untuk mandiri namun tetap memberi batasan dan memantau sehingga berdampak anak menjadi lebih mandiri, mampu mengambil keputusan dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi.

Gaya yang ketiga yaitu permisif dimana orang tua sangat terlibat dengan anak namun tidak banyak menuntut dan mengendalikan anak sehingga berdampak anak menjadi kreatif namun dalam jangka panjang anak menjadi tidak disiplin terlebih ketika keinginannya tidak dipenuhi anak akan menjadi agresif. 

Gaya pengasuhan yang terakhir yaitu mengabaikan dimana orang tua tidak terlibat dalam proses mengasuh anak sehingga anak tumbuh dengan adanya kecenderungan untuk tidak mampu mengontrol diri.

Annisya atau Nisi juga menyampaikan adanya pengasuhan yang positif dimana orangtua bisa mendengar kemauan dan suara anak dengan mengedepankan rasa kasih sayang terhadap anak dan menyampingkan kekerasan. 

Manfaat dari pengasuhan ini yaitu anak akan mampu mengendalikan emosi, meningkatkan rasa percaya diri, menjalin komunikasi anak dan orang tua dengan baik, anak menjadi mandiri, bertanggung jawab dan terbuka dengan orang tua. gaya pengasuhan ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu memberi contoh, peka akan perkembangan anak dan adanya waktu yang berkualitas antara anak dan orangtua.

Adapun pertanyaan yang diberikan oleh bu Li'in salah satu guru di TK tersebut  dimana ia  memiliki anak perempuan yang masih dalam tahap perkembangan remaja, setiap kali ditanya itu pasti dia selalu mengatakan bahwa semua kegiatannya berada pada Handphone tersebut termasuk kegiatan belajar mengajar. ketika diajak keluar pun sang anak tidak mau lebih senang berada dirumah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun