Kamis (17/8) halaman Istana Negara begitu meriah. Para undangan sudah memenuhi bangku yang telah disiapkan. Pasukan Upacara dari 3 angkatan dan Kepolisian sudah berdiri gagah dihalaman Istana. Sementara pasukan pengibar bendera pusaka (PASKIBRAKA) kebanggaan juga telah bersiap di posisinya.
Peringatan Kemerdekaan yang ke 78 kali ini memang lebih spesial karena mungkin inilah peringatan kemerdekaan terakhir di Istana Negara Jakarta. Karena menurut hitungan pekerjaan fisik IKN, kantor Kepresidenan akan rampung bulan Juni 2024.
Itu artinya Presiden sudah bisa berkantor di Istana yang baru di IKN. Atau minimal acara acara kenegaraan sudah ada yang bisa dilakukan di IKN.
Sebenarnya peringatan kemerdekaan ke 78 di Istana Negara tak ada yang salah dan  berjalan sangat baik walau ada insiden kecil (namun harus apresiasi) lepasnya sepatu pembawa baki bendera , Lily Indriani Suparman Wenda  remaja dari Provinsi Papua Pegunungan. Insiden ini tidak menyebabkan pasukan pengibar bendera pusaka gagal dalam tugasnya. Salut sekali lagi.
Acara peringatan kemerdekaan adalah acara kenegaraan yang resmi dan sakral. Undangannya tentu tamu tamu VVIP , mulai dari pejabat negara, kepala Lembaga, Menteri, Panglima TNI, hingga Duta Besar negara negara sahabat. Acara ini tentu diliput TV nasional dan juga TV Internasional.
Diberitakan dan ditulis dalam berita halaman depan di media online dan media arus utama. Dan tentu atensi dari masyarakat sangat tinggi terhadap kegiatan kenegaraan ini.
Upacara pengibaran bendera di mulai jam 10 pagi, namun Presiden Jokowi hadir lebih awal, dan seperti biasa dengan rendah hari Presiden menyapa warga dan tamu undangan. Hal baru yang patut diapresiasi. Presiden Jokowi memang memiliki perhatian khusus untuk masyarakat yang berada disekitarnya.
Acara kenegaraan tentu punya protokol tersendiri yang telah dibuat, baik untuk acara , keamanan hingga masalah perlengkapan lainnya. Hampir tak ada yang meleset semua berjalan sangat rapih dan professional.
Yang menjadi perhatian saat pasukan pengibar bendera pusaka telah menyelesaikan tugasnya, dimulailan hiburan untuk para tamu negara. Paduan suara Gita Bahana Nusantara (GBN)  memulai tugasnya. Lagu lagu bernuansa kemerdekaan dan lagu lagu daerah diperdengarkan.
Suasana sangat kental dengan semangat patriotisme, Sebagian para tamu ikut bernyanyi sebagai apresiasi semangat nasionalisme yang ada didalam dada.
Setelah itu pembawa acara mengumumkan juara baju daerah terbaik, lima orang pemenang diumumkan dan mendapatkan masing masing sebuah sepeda dari Presiden Jokowi. Hadiah yang favorit diberikan Presiden selama ini.
