Bukan Manusia
---
Entah mengapa, rasa sepi semakin sering datang dan berbisik-bisik.
Siang dan malam yang bukan lagi batasan, kapanpun dan dimanapun itu.
Berulang kali aku mencoba untuk berdiri di tepi-tepi bayangan yang curam.
Tetapi rasa kalut itu tetap datang.
Ia tidak lagi peduli akankah aku sedang berada di tengah keramaian, atau sedang dalam keadaan sendiri.
Aku seperti dibenci oleh ceria.
Kabut terus mengepul di atas kepalaku.
Berulangkali aku mengibaskannya untuk pergi, kabut tetap mengepul dengan hebatnya.
Ya sudah, biarkanlah.
Apapun itu, keadaan takkan berubah.
Aku disini, sendiri dalam ramai.
Terbuai dalam sepi.
Dicintai oleh mati.
---
Sebelah Gudang Mayat, 20 Oktober 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H