Mohon tunggu...
NOVA BALIN
NOVA BALIN Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa/ universitas katolik santo thomas medan

hobi saya adalah membaca dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nilai Pancasila Membentuk Kepribadian Mahasiswa

14 Juni 2024   17:05 Diperbarui: 14 Juni 2024   17:21 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pancasila merupakan dasar negara dan ideologi negara Indonesia. Pancasila dikemukakan oleh bapak soekarno pada tanggal 1 juni 1945. Pancasila sebagai dasar negara tercantum di UUD 1945 Alinea ke IV. Banyak nilai-nilai yang terkandung didalam pancasila sehingga hal inilah yang dijadikan salah satu pedoman bagi perguruan tinggi dengan menyajikan mata kuliah pendidikan pancasila bagi mahasiswa untuk membentuk sebuah kepribadian yang berkarakter sesuai dengan yang diharapkan. Mahasiswa wajib menjadikan pancasila sebagai acuan atau pedoman hidup didalam kehidupannya sehari-hari, agar memiliki kekarakter yang dapat mencerminkan ciri khas dan jati diri sebagai bangsa Indonesia.

Ketidak jujuran adalah suatu hal yang tidak lazim lagi di zaman sekarang karena dapat kita lihat dari beberapa orang yang menanamkan sifat tidak jujur didalam dirinya. Misalnya, dapat kita lihat pada dunia perkuliahan yang dimana mahasiswa kerap melakukan kecurangan ketika ujian. Sehingga, hal ini membentuk pola pikir mereka bahwasanya dengan mencontek saat ujian adalah satu - satunya solusi yang dimiliki karena dengan begitu mereka lebih mudah menyelesaikan ujian tanpa mencoba berusaha untuk belajar. nilai kejujuran sering dikaitkan dengan sila yang pertama, yaitu "ketuhanan yang maha esa". hal ini dikarenakan umat yang percaya kepada tuhan pasti diajarkan untuk memiliki kesadaran dalam berbuat hal yang baik dan jujur.

Era digital memang telah membawa perubahan paradigma pada saat ini, teknologi memang sangat berpengaruh terhadap pola pikir yang inovatif. banyak berita-berita hoax dan berita yang setengah-setengah penjelasannya bersebaran disosial media, hal ini dapat membuat mahasiswa salah paham dengan masalah yang sedang terjadi, kesalah pahaman ini lah yang akan membuat pola pikir mahasiswa tertutup, ketika mendapati berita hoax mahasiswa akan berbondong-bondong menyerbu dan menghakimi korban atau pelaku yang ditampilkan dalam berita tersebut. pola pikir yang tertutup membuat terjadinya main hakim sendiri, hal ini sangat jauh sekali dari pencerminan dari nilai nilai pancasila.

Pengembangan nilai-nilai Pancasila di dalam pendidikan, seharusnya tidak sebatas pada pelajaran Pendidikan Pancasila namun pengembangan nilai-nilai Pancasila harus dilakukan di setiap mata pelajaran. Pola pendidikan dan pengajaran yang dilakukan tidak hanya berdasar padasoal dan jawab, namun pola pendidikan yang mengarah pada pendidikan karakter peserta didik. .Pendidikan Pancasila memiliki peranan penting disamping Pendidikan Agama untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi penerus Indonesia. Sehingga, penanaman nilai Pancasila dalam bidang pendidikan seharusnya tidak hanya sebatas teori, namun lebih kepada nilai sikap dan perilaku keseharian mahasiswa.

Oleh karena itu, pancasila harus dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari dan penerapan Pancasila dalam kehidupan merupakan hal yang tapat dalam pembentukan karakter mahasiswa. Sudah seharusnya kita menjadi anak bangsa Indonesia melaksanakan setiap nilai-nilai Pancasila agar tercapainya cita-cita negara dan menjadi mahasiswa yang unggul, jujur, penuh cinta, serta adil dan beradab untuk kesejahteraan bangsa du kemudian hari.

PENULIS: 1.NOVA B.A.C BR KARO

                     2. ICA KARINA 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun