Mohon tunggu...
NAB AB
NAB AB Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

kangen jogja .. mencoba kembali (lagi) untuk merangkai kata menjadi cerita. Selamat membaca dan terima kasih :)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Imajinasi Manusia Bumi

28 Januari 2011   05:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:07 631
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

berita tentang Unidentified Flying Object (UFO) memang menjadi salah satu berita yang paling menarik untuk diikuti di seluruh dunia. Selalu mendapatkan perhatian yang istimewa atas penampakannya. Pemberitaan itu bisa berupa foto kehadirannya ataupun mengenai dokumen-dokumen rahasia yang mencatat penampakan UFO tersebut. Berita-berita ini membuat masyarakat menjadi penasaran dan mungkin mulai membayangkan melalui daya imajinasinya seperti apa UFO itu. Imajinasi sendiri bisa dibilang merupakan daya hayal seseorang atas sesuatu yang belum tentu kebenarannya. Orang-orang tersebut menggunakan otak nya untuk membentuk ataupun memikirkan sebuah bayangan benda yang nantinya terekam di otaknya. Membentuk ataupun memikirkan ini bisa terangsang atau dipengaruhi oleh bentukan-bentukan luar. Misal saja membaca buku atau berita, melihat film, ataupun mendengarkan cerita pengalaman seseorang.

UFO sendiri terlihat pertama kali pada tahun 1947 oleh Kenneth Arnold di atas gunung Rainer, pegunungan Cascade, Washington. Sejak saat itulah cerita tentang UFO ataupun alien ataupun makhluk asing berkembang seiring penampakan-penampakan lainnya di beberapa negara. Lalu oleh sebagian orang sangat dinanti-nanti atas kebenaran cerita tersebut, saking penasarannya dan sebagian orang lainnya lagi terinspirasi atas cerita-cerita tersebut. Walaupun sebagian nya lagi ada yang apatis.

Dari hal tersebut, sebagian orang itu pun menuangkannya ke dalam bentuk film. Mereka mengimajinasikan dalam daya pikir mereka lalu menuangkannya ke bentuk audiovisual yang tentu saja bisa menarik buat masyarakat dunia. Seolah-olah cerita UFO atau alien atau makhluk asing yang ada dalam daya imajinasi sang pembuat pilm itu adalah suatu kebenaran atas UFO atau alien atau makhluk asing tersebut.

Banyak film tentang UFO atau alien atau makhluk luar angkasa yang telah dilahirkan oleh Hollywood, Amerika. Bahkan sebagian besar menjadi film yang laris manis di masyarkat dunia. Sehingga bisa dibilang sebagian besar masyarakat dunia terpengaruh oleh cerita cerita mengenai UFO tersebut. Bahkan film yang sudah “basi” di ulang beberapa kali di layar televisi pun masih diminati untuk di tonton. Berapa banyak generasi yang akan terimajinasikan oleh tayangan tersebut.

Film tentang UFO berdasarkan catatan wikipedia sudah ada sejak tahun 1951 yaitu the man from planet X, lalu ada E.T. The Extra-Terrestrial yang katanya sangat menginspirasi bentuk wajah alien sampai sekarang (1982), lalu ada film yang sering diputar televisi lokal Indonesia, apalagi menjelang kemerdekaan yaitu Independence Day (1996),lalu film yang menceritakan tempat rahasia informasi alien yaitu Area 51: The Alien Interview (1997), Men in Black (1997) juga sering di putar di televisi lokal, War of The Worlds (2005), Alien vs Predator, dan terakhir kalau tidak salah ada film Skyline (2010).

Hampir semua film tentang UFO atau Alien atau makhluk asing itu menceritakan bahwa mereka itu kejam, pembunuh, ingin menginvasi, perang dengan bumi. Lalu digambarkan mereka makhluk yang lebih pintar, lebih maju teknologinya tapi sayangnya muka nya tidak setampan dan secantik makhluk bumi. Apalagi yang se sexy Julia perez ….

Namun Ada satu film yang membuat saya tertarik dan membuat tertawa terpingkal-pingkal ketika menontonnya, yaitu film Planet 51, film karya sutradara Jorge Blanco ini menceritakan bagaimana seorang astonot bumi bernama Kapten Charles “chuck” Baker mendarat di planet 51. ketika sudah mendarat diplanet tersebut, dengan bangganya ia menancapkan bendera Amerika, tanpa melihat kanan kiri. Padahal dia mendarat di lingkungan yang ramai dengan kehidupan seperti di bumi. Kedatangan dia dilihat beberapa orang yang lagi memasak daging panggang di halaman rumahnya. Tentu saja hal ini membuat orang tersebut panik dan lari tunggang langgang. Begitu juga sang astronot yang lari ketakutan.

Sebelum kedatangan astronot tersebut, kehidupan masyarakat di planet 51 yang mirip dengan kehidupan di bumi itu, sudah membentuk pola pikir yang sama dengan kita sekarang ini. Dimana ada mahluk asing yang bernama alien dengan pesawat luar angkasanya, lalu berwajah jelek dan jahat, dan siap menyerang planet 51. Jadi ketika sang astronot itu bertemu pertama kali di salah satu adegan(salah satu pemeran utama dari planet 51) dengan Lem, mereka saling berteriak ALIEN !! youu alien,, lalu di jawab .. NO YOU ARE THE ALIEN !!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun