Mohon tunggu...
Said Nouval
Said Nouval Mohon Tunggu... Guru - Guru SD Negeri 7 Toboali

Menulis untuk berbagi atau sharing informasi dengan harapan bukan menggurui. Terus belajar dan berkarya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Forum Anak, Berikan Edukasi Mengenal Rokok Sejak Dini

21 Agustus 2023   22:20 Diperbarui: 22 Agustus 2023   06:04 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Sosialisasi Forum Anak Kelurahan Teladan di SDN 7 Toboali: Dokpri

Manusia adalah mahluk sosial, yang penuh dengan dinamika kehidupan. Kita sebagai masyarakat kian hari terus mengalami perkembangan yang sangat pesat seiring dengan kemajuan zaman. Perkembangan dan perubahan terjadi dimana-dimana, sehingga perhatian terhadap kesehatan dan kesejahteraan generasi muda menjadi poin penting dalam menentukan kualitas hidup.

Salah satu isu yang terus memerlukan perhatian serius adalah bahaya merokok. Di tengah kemajuan era digital penuh tantangan ini diperlukan informasi-informasi tepat dan akurat disertai dengan pemahaman yang benar tentang bahaya rokok.

Sejalan dengan upaya penyampaian informasi tentang bahaya rokok, Forum Anak Kelurahan Teladan Toboali Bangka Selatan melaksanakan sosialisasi sebagai langkah awal tindakan preventif. Forum Anak Kelurahan Teladan beranggotakan anak-anak berasal dari SMA di Kecamatan Toboali.

Mereka berinisiatif, mensosialisasikan permasalahan rokok sebagai realiasasi program kerja yang telah dirancang. Langkah ini mereka tempuh sebagai upaya agar anak mampu menjadi generasi yang lebih sadar akan pentingnya kesehatan dan pilihan hidup yang berkualitas.

Tepat, pada Sabtu, 19 Agustus 2023, Forum Anak Kelurahan Teladan mengadakan sosialisasi, yang sebelumnya telah mengirimkan surat resmi kepada pihak SD Negeri 7 Toboali. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan bahaya rokok kepada anak-anak sebagai langkah penting untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif rokok terhadap kesehatan.

Melalui pendekatan yang tepat, seperti ice breaking, informasi mengikuti tawaran program bimbingan belajar gratis dan doorprice setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan relevan kepada anak-anak SD Negeri Toboali, tentunya dapat memantik anak sehingga mudah memahami bahwa merokok bukan hanya masalah pilihan, tetapi juga kesehatan dan kualitas hidup yang lebih bermakna, sehingga akan menuntun mereka mengambil keputusan yang bijaksana dalam menghadapi permasalahan pribadi maupun sosial seiring bertambahnya usia. 

Selain itu mereka akan termotivasi untuk melakukan hal-hal positif di lingkungan sekitarnya. Dalam sosialisasi itu Forum Anak Kelurahan Teladan membahas 3 poin penting, yaitu: biodata rokok, bahaya rokok, dan kandungan rokok.

Dari berbagai sumber yang didapatkan bahwa rokok adalah benda yang berbentuk silinder yang berisi daun tembakau yang telah dicacah. Tembakau merupakan kelompok tumbuhan dari genus Nicotinia. Karena mengandung nikotin, maka rokok juga tergolong ke dalam narkoba jenis rendah. Berdasarkan sejarah singkatnya, manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku Indian di Amerika, dengan tujuan keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh.

Dalam Website TCSC (tobacco Control Support Centre) Indonesia, pernah disampaikan oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) Aris Merdeka Sirait saat berbicara dalam Advokasi Penerapan Perda KTR bagi wartawan di Hotel Santi Denpasar, Bali, Menurut Aris, hingga saat ini ada 69% remaja di Indonesia menjadi perokok aktif. Mereka tinggal dalam lingkungan dan keluarga perokok. Selain itu, ada 89 juta anak yang terpapar asap rokok dan terancam rusak kesehatannya.

Hal ini tentunya menjadikan kehidupan yang sangat miris terjadi pada anak usia remaja. Sehingga perlunya strategi tepat secara intens dilakukan dalam mencegah bahaya rokok yang menyebabkan buruknya kondisi kesehatan pada tubuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun