Mohon tunggu...
Nur fatehah Wijiharjono
Nur fatehah Wijiharjono Mohon Tunggu... Administrasi - Menyukai isu sosial budaya keagamaan dan gender

Berguru dan bersyukur di setiap langkah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengantarkan Anak Menjadi Penulis Cilik

24 Maret 2022   21:37 Diperbarui: 27 Maret 2022   10:35 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menulis (Sumber: shutterstock)

Toko buku | dok pribadi/nurfatehah
Toko buku | dok pribadi/nurfatehah

Sebagai orangtua, kami mencoba memenuhi keinginan si adek dan mengirimkan naskah ke penerbit Mizan, lini KKPK (Kecil-Kecil Punya Karya). 

Kecil-Kecil Punya Karya (KKPK) adalah sebuah lini di DAR! Mizan yang khusus menerbitkan buku-buku yg ditulis oleh anak-anak usia 7-12 tahun. 

Setelah menunggu beberapa minggu, kabar gembira datang. Naskah yang dikirim layak untuk diterbitkan.

Sambil menunggu buku diterbitkan, si adek juga mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan kepenulisan.

Dia berkesempatan mengikuti lomba menulis yang diselenggarakan sebuah penerbit yang lain.

Ada juga kegiatan lainnya, yaitu bertemu sesama penulis cilik dalam kegiatan Little KPCI. Acara ini diselenggarakan oleh penerbit agar terjalin kebersamaan dan juga meningkatkan pengetahuan tentang kepenulisan.

Salah satu kegiatan anak | dok pribadi/nurfatehah
Salah satu kegiatan anak | dok pribadi/nurfatehah

Semangat dan kegembiraan menulis terus tumbuh, sehingga menghasilkan karya-karya yang lain untuk dikirimkan ke penerbit.

Kami orang tua tidak memaksa dan menekan agar menulis naskah, mungkin ada hal-hal yang memberikan kontribusi dalam minat dan cita-citanya.

Pertama, melihat minat anak terhadap buku-buku cerita. Setiap anak mempunyai minat dan kecenderungan yang berbeda-beda. Ada anak yang tertarik dalam keilmuan, seni, musik, olahraga dan sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun