Yes i When? Pernah atau sering Anda berpikir sudah berusaha setengah mati dan sudah berupaya mencoba berulang-ulang hingga sampai titik perjuangan yang belum menemukan hasil sesuai dengan harapan. Apa yang harus diperbaiki dari Anda atau kita semua atau sempat putus asa juga "tentu tergantung pengalaman masing-masing ya"?.
What Do You Think? Pepatah mengatakan "manusia hanya bisa berusaha" selebihnya tuhan yang menentukan artinya harapan dan impian di iringi juga dengan do,a serta tindakan dan perbuatan kebaikan yang bermanfaat bagi orang-orang yang berada dilingkungan Anda. Tuhan tidak pernah buta dan tuli untuk mendengarkan keluh kesah umatnya.
Keep Optimistic? Tanamkan kepercayaan dan keyakinan bahwa usaha Anda akan memberikan kehidupan lebih baik di masa akan datang yang tidak ditentukan "kapan terjadinya"? Kita semua kembali ke Nasib dan Takdir, karena garis tangan sudah ditentukan oleh tuhan hari apa, tanggal berapa, tahun berapa semua pasti merasakan baik positif maupun negatifnya lika-liku kehidupan.
Is There Something Wrong? Coba anda renungkan serta meditasikan diri anda kalau belum maksinal hasilnya, silahkan koreksi dan intropeksi diri terhadap hal-hal yang sudah anda lakukan baik kepada saudara, rekan kerja, komunitas, dan orang yang menjadi perbincangan sehari-hari, coba sharing kepada rekan yang dipercaya, siapa tahu ada kiat-kiat atau solusi dalam mengatasi jalan kehidupan yang sebenarnya.
Example of Action? Sederhananya begini Anda memberikan wakaf atau mengisi kotak Amal 5 ribu sampai 10 ribu, tapi do,anya meminta kepada tuhan agar diberikan kendaraan dan rumah yang mewah atau minta tambah harta kekayaan yang berlipat kali gandanya, atau do,a - do,a lain yang membuat Anda yakin bahwa ini bisa terpenuhi "meskipun tidak tahu diberinya kapan"?.
Consciously? Coba berpikir dengan hati dan pikiran yang sehat, mungkin tidak hanya 5 sampai 10 ribu diberikan tuhan sebesar yang Anda harapkan, walaupun ya pasti menunggu antrian yang cukup panjang artinya ini sesuai dengan amal perbuatan dan tindakan Anda "pasti setimpal atau seimbang" do,a yang dikabulkan.
So Therefore? Niatkan diri Anda yang tulus dan ikhlas tedhadap usaha dan upaya yang anda lakukan dan pasrahkan kepada tuhan, bahwa kecil dan besarnya rezeki harus di syukuri serta jangan pernah mengeluh terhadap nikmat tuhan sudah diberikan setiap harinya, karena hal tersebut sangat pundamental yang harus dipahami dalam berkelangsungan kehidupan.
Sometimes? Menurut kita sudah benar, sehingga tercetus kata "tuhan kemana" apakah masih ada jalan untuk saya? Tentu tuhan memperhatikan, kuatkan iman dan batin anda karena ujian dan cobaan dari tuhan tidak seberat sifat egois dan emosi kita yang terlalu tinggi berharap serta ketidakuasaan terhadap hal-hal yang sudah dimilikinya.
Don't Blame Yourself? Dan jangan salahkan orang lain, tetap fokus apa yang menjadi perjuangan Anda? Terus perbaiki cara yang produktif untuk kehidupan yang lebih layak serta ciptakan kehidupan Anda lebih hidup diberbagai kesempatan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H