Satpam itu tugasnya melawan arus atau "kontra flow" yang bertanggung jawab dalam lingkungan kerja. Menjalankan prosedur kerja berdasarkan ruang lingkup atau perimeter untuk melakukan pengamanan, ketertiban dengan kegiatan pengaturan,penjagaan, pengawalan, patroli, pengawasan, pemeriksaan, pencatatan, dan lain sebagainya.
Melawan arus maksudnya orang-orang atau masyarakat lainnya "tidur nyeyak" sedangkan Satpam menjaga keamanan di malam hari, dengan kegiatan melakukan pengaman aset perusahaan, informasi, fasilitas atau sarana prasarana,dan kegiatan  teknis lainnya.
Sedangkan dari sisi lain, saat Satpam pulang kerja shift malam, orang-orang pada berangkat kerja itulah berlawanan tapi bukan pertengkaran atau keribuatan, hal ini mungkin bisa dirasakan juga oleh aparat keamanan Negara lainnya dan pihak medis yang bekerjanya di Rumah sakit, poliklinik, tempat kesehatan dan lain sebagainya.
Aktivitas Satpam malam hari, memang terlihat santai namun banyak tantangan dan risiko yang dihadapi terutama "nahan ngantuk". Terkadang tidak ada toleransi antara fisik dan pikiran, kalau sudah capek atau lelah cukup pasrah saja "walaupun komandan sudah memberikan intruksi---kalau ngantuk jangan hanya duduk---coba dibawah patroli atau jalan-jalan disekitar lingkungan kerja". Dengan catatan jangan meninggalkan area kerja tanpa koordinasi pimpinan, apalagi mencari tempat yang nyaman dan aman "untuk tidur".
Ada istilah dalam singkatan SATPAM (Saat Anda Tidur Pencuri Akan Masuk), singkatan ini hanya mempertegas saja bahwa Satpam yang bertugas malam hari tidak dihimbaukan untuk tidur. Oleh karena itu Satpam tetap waspada dan siaga melakukan patroli dan pengawasan walaupun dalam keadaan sepi, justru situasi sepi membuat Satpam terlena akan tugas dan tanggung jawabnya.
Berikut ini akan diuraikan kebiasaan-kebiasaan Satpam bertugas malam hari berdasarkan pengalaman pribadi yang mungkin belum dirasakan oleh para komandan Satpam yang langsung menjadi manager atau sebagai direktur security tanpa melalui proses pengalaman sebagai Security. Sebaliknya ada yang melalui Security karir, kemudian menjadi manager sampai dengan pemilik perusahaan Satpam, berikut penjelasannya :
1. Ngopi Malam :
Ini menjadi alasan klasik yang dilakukan oleh Satpam, karena tidak hanya malam hari saja ngopi, siang hari pun Satpam masih tetap minum kopi. Namun berbeda ngopi malam hari, bisa agak santai walaupun sedang menjalankan tugas dan tanggung jawab di lingkungan kerja.
Ngopi menjadi sahabat Satpam untuk ngilangin ngantuk bagi yang hobinya ngopi, namun sebaliknya bagi Satpam yang tidak ngopi akan bertahan di tengah ngantuknya saat bertugas malam hari. Itu sah-sah saja, karena ngopi tidak dilarang "tapi yang perlu digaris bawahi adalah Satpam yang bertugas malam hari jangan kebanyak ngumpul apalagi mencai tempat yang lebih nyaman untuk tidur".
Pengalaman waktu jadi komandan regu (Danru) Tahun 2008 lalu, bahwa ngantuk itu pasti dirasakan oleh seluruh Satpam shift malam, tapi hal itu bisa diatasi untuk tidak ngantuk dengan melalui doktrin dan pengawasan oleh komandan regu tersebut. Waktu itu, konsisten melaksanakan patroli dan sebagai doktrin "saya siapkan pistol air yang isinya campur air Cabei".
Tapi pistol air cabei tersebut hanya buat nakutin saja biar "Anak Buah" disiplin dan malam hari Satpam tidak tidur? Ini menjadi fenomena dalam melaksanakan tugas malam hari, karena terkadang ngantuk tidak bisa kompromi walaupun lebih dari kopi yang disiapkan. entah minuman dan makanan ringan lainnya.