Oleh: Noto Susanto, SE, MM, CSTMI, CPHCM, CNHRP, CHLP, CPS (Dosen Universitas Pamulang)
Dosen merupakan poros utama untuk kelancaran kegiatan belajar mengajar terutama dalam memberikan ilmu pengetahuan, keterampilan, perubahan pola pikir, serta sikap dan perilaku  kepada mahasiswa. Hal ini menjadi  keberhasilan dari sebuah kampus, apabila kegiatan berjalan tanpa hambatan.
Dalam menjalankan kegiatan dosen tentunya ada saja persiapan yang belum mateng, artinya di tengah pandemi virus Covid-19 dan kesibukan kerja, terkadang fokus dengan tugas pekerjaan dan aktivitas lainnya. Hal tersebut dianggap masih biasa saja, karena faktanya semua kegiatan belajar terlaksana dengan baik, walaupun belum sempurna membuat bahan ajar, modul presentasi, soal latihan, dan lain sebagainya.
Dosen harus mempunyai perencanaan kegiatan belajar mengajar, sehingga bisa dievaluasi atas dasar perencanaan tersebut. Maksudnya adalah jika seorang dosen memiliki perencanaan tentu lebih mudah untuk melakukan perubahan dan perbaikan dari aktifitas atau kegiatan yang ada di perencanaan tersebut.
Situasi new normal menghadapi virus corona, kampus masih belum menerapkan pembelajaran tatap muka dikarenakan tingkat penyebaran dan mutasi Covid-19 masih dinilai cukup signifikan tinggi, namun pembelajaran masih tetap berjalan menggunakan daring atau dengan beberapa istilah lain E-Learning, video conference, google meeting, zoom meeting, dengan whatsapp group, video call, dan lain sebagainya.
Dosen dan mahasiswa menjadi lebih aktif apabila sistem pembelajaran yang direncanakan oleh kampus sesuai dengan tujuan dan sasaran yang dicapai. Hal tersebut perlu dievaluasi dalam mengimplementasi sistem pembelajaran tersebut, terutama dalam menghadapi kendala atau hambatan pembelajaran.
Selanjutnya bagaimana dosen, mampu menentukan segala prioritas agar semua aktivitas pembelajaran berjalan dengan efektif dan efisien. Tentunya semua sarana dan fasilitas mendukung baik dari kecerdasan dosen, kecanggihan teknologi yang digunakan, keaktifan mahasiswa, dan lain sebagainya.
Dengan demikian penulisan akan menyampaikan, begitu pentingnya seorang dosen mempunyai strategi dalam mengatur segala proritas terutama dalam menjalankan kegiatan Tridharma kampus.
Segala prioritas adalah melaksanakan semua kegiatan dosen yang berhubungan dengan mahasiswa, kampus, lingkungan kampus, sesama rekan dosen, dan seluruh pihak terkait. Berikut uraian menentukan segala prioritas:
1. Menetapkan Proritas Hal yang Penting dan Mendesak
Penting dan mendesak adalah bagaimana seorang dosen mengerjakan aktifitas atau kegiatan yang diutamakan sesuai kebutuhan  kampus dan hal yang menjadi kewajiban dari pemerintah tentunya hal ini yang lebih berperan adalah Mentri Pendidikan dan Kebudayaan dan pihak terkait lainnya.