“Butiran Debu dari Tanah Biring Ere”

Pertumbuhan ekonomi di Indonesia semakin maju di segala sector. Salah satunya adalah perkembangan disektor Industri yang merupakan tulang punggung dari pertumbuhan sector ekonomi di Indonesia. Salah satu sektor industri yang mengalami perkembangan adalah industri semen. Menurut Widodo Santoso, Ketua Asosiasi Semen Indonesia, “mengatakan kenaikan penjualan semen pada paruh pertama tahun ini akan meningkat sebesar 15 % hal ini ditopang oleh sector konstruksi yang tumbuh 7 %per tahun dalam beberapa tahun terakhir dan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia [MP3EI]," katanya kepada Bisnis, Selasa (24/7).

Salah satu produsen semen dalam negeri yang sedang menikmati dampak dari pertumbuhan Industri semen di Indonesia adalah PT. Semen Tonasa. Produsen semen yang berkantor pusat di Biringere, Pangkep, Sulawesi Selatan yang berdiri sejak tahun 1968 merupakan ikon pembangunan Sulawesi Selatan karena merupakan Industri semen pertama di Kawasan Timur Indonesia. Pada tahun 2014 PT Semen Tonasa telah memproduksi semen sebanyak 6,7 ton dengan perolehan pendapatan sebesar 65.3 triliun menjadikan PT Semen Tonasa sebagai salah satu produsen semen terbesar di Indonesia.

Perjalanan PT Semen Tonasa menjadi salah satu maestro semen di Indonesia hingga mampu bertahan menjalankan roda perusahaan hingga 46 tahun tentunya tidak berjalan mulus, banyak tindakan demo yang merupakan wujud protes warga atas “uang debu” yang merupakan uang kompensasi dari aktivitas pabrik, eksplorasi penambangan, dan distribusi produk yang dihasilkan yang belum diterima masyarakat. Wujud protes ini sudah dimulai sejak tahun 2012, ibu – ibu desa Biring ere menunjukkan sikap yang berani dengan tidur terlentang di jalan tempat truk semen Tonasa lalu lalang.

Semenjak peristiwa itu PT Semen Tonasa terus melakukan pembenahan diri kearah yang lebih baik. Membuka diri dengan visi dan misi perusahaan yang mengutamakan peningkatan kualitas dan profesionalisme yang ramah lingkungan. Hal ini di wujudkan dalam program Corporate Social Responsibility (CSR)  “Tonasa Bersaudara” sebagai wujud tanggungjawab PT Semen Tonasa kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Biring Ere, Kab. Pangkep, Sulawesi Selatan.

Wujud Kepedulian “Si Butiran Debu” Kepada Masyarakat Indonesia

Menjadi bagian dari pembangunan Sulawesi Selatan, membuat PT Semen Tonasa harus memiliki program CSR yang unggul dalam mendukung pembangunan Sulawesi Selatan menjadi lebih baik ke depannya serta memiliki harmonisasi yang baik dengan masyarakat. Berdasarkan peraturan Pemerintah yang tertuang dalam peraturan Menteri No. 05/MBU/2007 Pasal 9 tentang ketentuan Dana CSR sebesar 2% dari laba setelah pajak.Wujud kepedulian sosial PT Semen Tonasa melalui program CSR “Tonasa Bersaudara” di implementasikan melalui empat pilar yakni kesehatan masyarakat dan lingkungan yang dikenal dengan istilah Program Sehat Tonasa, bidang pendidikan (Cerdas Tonasa), Ekonomi (Bina Mitra Tonasa) dan lingkungan (Program Desa Mandiri Tonasa) dengan total anggaran lebih dari Rp 36 milliar. Adapun bentuk kepedulian PT Semen Tonasa kepada masyarakat Indonseia yang tertuang dalam Program  “Tonasa Bersaudara” sebagai berikut :

Bidang Kesehatan (Sehat Tonasa)

Program ini merupakan wujud kepedulian PT Semen Tonasa di dunia kesehatan. Tujuan dari program Sehat Tonasa adalah Meningkatkan kesehatan dan mempromosikan budidaya hidup sehat bagi masyarakat lingkar dan karyawan PT Semen Tonasa. Salah satu kegiatan Tonasa Bersaudara yang rutin dilaksanakan selama 2 kali dalam setahun adalah Bakti Sosial Pengobatan Gratis di sebelas desa lingkar perusahaan.

Gambar 1. Pemeriksaan Kesehatan Gratis PT Semen Tonasa

Menurut Kepala Biro Kesehatan PT. Semen Tonasa dr. Sujasmin Nur, “kegiatan pengobatan massal ini sudah menjadi agenda rutin dua kali setahun untuk setiap desa, juga kami ada kegiatan sunatan massal yang juga diadakan dua kali setahun yang biasanya dilakukan pada liburan sekolah untuk anak-anak yang kurang mampu dan anak panti asuhan,” dia menambahkan “Kegiatan Bakti Sosial Pengobatan Gratis ini meliputi pemeriksaan  mata, gigi, THT, pemeriksaan kesehatan anak dan balita, serta operasi ringan yang ditangani langsung oleh dokter berpengalaman dan petugas Rumah Sakit PT. Semen Tonasa. Sementara untuk penderita penyakit yang tidak bisa ditangani akan diberikan surat rujukan untuk pemeriksaan langsung di Rumah Sakit PT. Semen Tonasa.”

Untuk mengetahui manfaat dari pelaksanaan program Sehat Tonasa PT Semen Tonasa secara berkala melakukan evaluasi, mendampingan dan membina langsung masyarakat yang menjadi sasaran dari program Sehat Tonasa.

Bidang Pendidikan (Cerdas Tonasa)

Sadar akan peran pendidikan sebagai sebagai modal utama dalam membangun bangsa serta potensi Sumber Daya Manusia  Indonesia yang besar, melalui program Cerdas Tonasa, PT Semen Tonasa berupaya membantu dunia pendidikan dalam proses pembimbingan dan pembelajaran agar mampu menciptakan individu yang berkarakter,berilmu,bertanggung jawab, kreatif serta  memiliki akhlak mulia. Melalui program CSR Tonasa Cerdas pada tanggal 13 Mei 2014 di Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa. PT Semen Tonasa memperingati hari Pendidikan Nasional dan Hari Buku Internasional dengan mengadakan kegiatan seminar motivator, penyerahan sumbangan buku ilmu pengetahuan untuk sekolah dan beasiswa untuk siswa terpilih yang ada di sekitar PT Semen Tonasa.

Gambar 2. Program Beasiswa Untuk Siswa/ Siswi Berprestasi

Total ada sekitar Rp 216 juta bantuan dana pendidikan untuk siswa kurang mampu dan berprestasi yang diberikan kepada anak sekolah di Sembilan desa lingkar, dengan total 270 siswa atau sekitar 30 siswa perdesa dengan berbagai tingkatan pendidikan. Selain aktif memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi di sebelas desa lingkar PT Semen Tonasa, PT Semen Tonasa juga aktif membantu pembangunan sekolah di sebelas desa lingkar.

Bidang Ekonomi (Bina Mitra Tonasa )

Melalui CSR Tonasa Bersaudara, Program Bina Mitra Tonasa PT Semen Tonasa secara aktif membantu berkembangnya Usaha Kecil Menengah (UKM) dan mengembangkan semangat berwirausaha bagi masyarakat. Peran wirausaha sebagai salah satu tolok ukur kemajuan suatu bangsa dan juga sebagai langkah untuk membangun harmonisasi yang baik dengan masyarakat menjadi alasan PT Semen Tonasa secara rutin memberi bantuan modal usaha kepada masyarakat melalui program kemitraan yang berorientasi pada kemandirian masyarakat.

Salah satu pengusaha yang sukses dengan bantuan dana kemitraan PT Semen Tonasa adalah H. Ambo Enre pengusaha kuliner Kabupaten Pangkep. Sukses menjalankan usaha Sop Saudara dan Sop Kikilnya selama 23 tahun. Kesuksesan usaha H Ambo Enre tidak terlepas dari bantuan modal usaha yang didapatkannya dari tahun 1994 sehingga bisa menjalankan usahanya hingga sekarang. Selain H. Ambo Enre kesuksesan lainnya datang dari Harmonis Taylor yang mendapatkan bantuan modal usaha dan orderan langsung dari PT Semen Tonasa semenjak menjadi Mitra Binaan PT Semen Tonasa. Pada tahun 2015 ini PT Semen Tonasa telah memberikan Rp 14,5 miliar bantuan modal usaha kepada ratusan UKM se- Sulawesi Selatan. Bantuan itu diberikan kepada 80 UKM sektor Perdagangan, 5 UKM sector Industri, 9 UKM sector Perikanan, 16 UKM sector Jasa, 3 UKM sector Peternakan dan 2 UKM sector Pertambangan serta 2 UKM sector Koperasi. Dimana pada tahun lalu, ada 961 unit UKM yang memperoleh bantuan dana dari PT Semen Tonasa. Hal sebagai wujud implementasi Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor 8 tahun 2013 tentang CSR serta CSR serta untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya yang bergerak dibidang usaha.

Bidang Lingkungan (Program Desa Mandiri)

Program desa mandiri merupakan program pengelolaan kawasan desa lingkar untuk mengurangi dampak operasi, kelestarian lingkungan dan dukungan energy bagi desa lyang berada di sekitar ring PT Semen Tonasa. Melakukan reklamasi di bekas tambang  PT Semen Tonasa merupakan salah satu program wajib yang dilakukan oleh PT Semen Tonasa. Berkerja sama dengan beberapa intansi seperti Balai Penelitian Kehutanan, serta bekerja sama dengan beberapa lembaga pemerhati lingkungan hidup. PT Semen Tonasa telah menanam lebih dari 10.000 bibit pohon tiap tahunnya di seluruh area tambang maupun bekas tambang semen PT Semen Tonasa. Salah satu kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at, 31 Oktober 2014 di Pabrik Tonasa II. PT Semen Tonasa menggandeng Balai Penelitian Kehutanan Makassar melakukan penghijaun di area bekas tambang semen tonasa dengan menanam 100 bibit Vitex Cofassus (Bitti).

Selain aktif melakukan penghijauan PT Semen Tonasa juga aktif membantu ketersediaan air bersih di 9 desa lingkar PT Semen Tonasa. Bekerja sama dengan Bank Mandiri. PT Semen. Program Tonasa Bersaudara untuk pengdaan air bersih sudah dilaksanakan sejak  tahun 2013. PT Semen Tonasa sudah mulai membangun prasarana air bersih yang menghabiskan dana sebesar Rp. 1. 7 Milyar untuk 9 desa lingkar di 3 kecamatan (Kec. Minasa Tene, Kec. Bungoro dan Kec. Labakkang) dengan melibatkan Forum Desa di masing-masing desa sasaran.

Selanjutnya sesuai dengan Rencana Kerja Anggaran Pemberdayaan Masyarakat (RKPM 2014) yang dilaunching pada April 2014, PT Semen Tonasa kembali menganggarkan dana sebesar Rp 723.5 Juta berkerja sama dengan PT Bank Mandiri Tbk (Pusat) yang khusus diperuntukkan untuk pembangunan sarana air bersih di 8 (delapan ) desa/kelurahan lingkar perusahaanyang masih memerlukan. Membuktikan bahwa PT Semen Tonasa tidak menutup mata atas kondisi sosial masyarakat di sekitar perusahaan. PT Semen Tonasa membuktikan bahwa kondisi lingkungan yang berkembang baik harus sejalan dengan cita cita perusahaan. Karena sudah menganggap warga Biring Ere’, Kab. Pangkep, Sulawesi Selatan sebagai bagian dari perusahaan yang wajib mendapatkan perhatian dari PT Semen Tonasa maka PT Semen Tonasa selalu hadir dan selalu siap membantu masyarakat yang sedang di rundung musibah bencana alam. Seperti musibah angin putin beliung yang terjadi di Kelurahan Anrong Appaka, Kab. Pangkep.

“Si Butiran Debu” Dengan Segala Manfaatnya

Dari beberapa artikel di dunia maya menjelaskan bahwa dampak negative dari berdirinya pabrik semen di suatu wilayah adalah dapat merusak lingkungan alam, mengurangi debit air, menghasilkan limbah yang mencemari tanah maupun tanaman disekitar pabrik, dari segi kesehatan berdirinya pabrik semen bisa menyebabkan gangguan kesehatan paru paru kepada masyarakat yang berada di sekitar wilayah perusahaan. Debu dari hasil peledakan dan pemanasan semen dapat menyebabkan polusi udara yang hebat. Tidak bisa kita pungkiri bahwa berkembangnya dunia industry akan berbanding terbalik dengan kondisi lingkungan hidup. Namun apa yang di lakukan oleh PT Semen Tonasa lewat program CSRnya Tonasa Bersaudara patut mendapatkan apresiasi serta dukungan dari masyarakat Indonesia. PT Semen Tonasa membuktikan bahwa perkembangan Industri akan menyelamatkan lingkungan, lewat teknologi terkini yang digunakan oleh PT Semen Tonasa dalam memproduksi semen, telah menjadikan lingkunganhidup sebagai investasi yang berkelanjutan dimasa yang akan datang.

Melalui slogannya TOGETHER WE BUILD A BETTER FUTURE PT Semen Tonasa menjadi pelopor berdirinya Green Industry telah banyak berkonstribusi aktif dalam pembangunan Indonesia. Dari tahun ke tahun PT Semen Tonasa berusaha memperbaiki diri kea rah yang lebih baik, menciptakan lingkungan kerja yang kondusif buat karyawannya, menciptakan lingkungan hidup yang memberikan manfaat kepada semua mahluk hidup, dan menciptakan individu yang kreatif, mandiri,bertanggung jawab, berilmu,berkarakter dan berahlak mulia. Semen Tonasa Berdiri Kokoh dan Terpercaya di tengah – tengah masyarakat.