Mohon tunggu...
Nor Kholidin
Nor Kholidin Mohon Tunggu... -

Aku hanya pemulung kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketakuan Akan Mati

18 November 2011   04:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:31 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiba-tiba semuanya menjadi gelap

Batuk-batuk ku pun dahakkan darah

Dipertemuan hari dan malam ku merintih tanpa suara

Hanya dengan kata yang tak terucap

Bukankah orang bermula dari kata

Dan kata pun bermula dari kehidupan, pikiran, dan rasa

Ditengah gurun berpasir yang memiliki warna jingga

Dan tiada memiliki air

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun