Mohon tunggu...
Nori
Nori Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Hoby saya berolaharaga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Tarian Daerah Kencet Pepatai Suku Dayak Kenyah

14 Oktober 2024   12:09 Diperbarui: 14 Oktober 2024   12:36 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dosen Pengampu : Cahyo Wahyu Darmawan, S.Pd M.Pd

Opini

Tari kancet pepatai merupakan kesenian tradisional dalam bentuk tari-tarian perang dan dibawakan oleh dua kaum laki-laki dayak kenyah. Tarian khas kalimantan tersebut bercerita tentang seorang pahlawan Dayak Kenyah yang sedang berperang melawan musuh.

Tarian ini juga mengambarkan tentang keberanian para pria suku Dayak Kenyah dalam berperang dan menunjukan keperkasaan kaum lelaki Dayak Kenyah dalam medan perang di masa lampau. Mulai perang sampai dengan upacara pemberian gelar bagi pria yang sudah berhasil mengalahkan musuhnya

.Stephenson, pelatih tarian mengatakan gerakan tari ini sangat lincah, gesit penuh semangat kadang-kadang diikuti oleh pekikan para penari, kencet pepatai diiringi menggunaan alat musik yang dinamakan sampe.

Musuh dapat dikalahkan dan permusuhan antar suku dapat didamaikan kemudian diiring-iring dengan membawa seekor burung enggang. Burung Enggang ini adalah tanda kebesaran dan kemulian suku dayak yang melambangkan perdamaian dan kesatuan, sayapnya yang tebal melambangkan pemimpin yang selalu melindungi rakyatnya Sedangkan ekor panjangnya dianggap sebagai tanda kemakmuran dayak.

Selain itu burung enggang juga dijadikan sebagai contoh kehidupan keluarga di masyarakat agar senantiasa dapat selalu mencintai, mengasihi pasangan hidupnya dan mengasuh anak mereka hingga menjadi seorang Dayak yang mandiri dan dewasa," kata Stephenson, Sabtu (2/7/2022).

Iringan membawa seekor burung enggang dikuti oleh para gadis atau wanita dayak sebanyak 8 orang, tarian ini dinamakan tarian kancat pebeka tawai. Tarian ini merupakan simbol persaudaraan, karena arti dari pebeka towai yaitu persaudaraan dan persatuan.

"Kemudian tarian ini berkembang ke segenap daerah suku dayak kenyah dan menjadi tari tradisional yang bermakna persatuan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun