Mohon tunggu...
Nora ainiMaysara
Nora ainiMaysara Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

hallo semuaaa! Kenalin saya Nora Aini Maysarah mahasiswa UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Jurusan Pendidikan Geografi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Banjir Besar di Jakarta pada Awal Tahun 2020

1 Juni 2024   11:15 Diperbarui: 8 Juni 2024   09:03 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Jakarta banjir 25 Februari 2020

Banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di berbagai wilayah, termasuk di kota-kota besar seperti Jakarta. Pada awal tahun 2020, Jakarta mengalami banjir besar yang memiliki dampak signifikan terhadap masyarakat dan lingkungan. Dalam esai ini, kita akan membahas penyebab, dampak, serta upaya mitigasi terkait banjir besar di Jakarta.

Penyebab Banjir

Beberapa faktor yang menyebabkan banjir besar di Jakarta antara lain:

  1. Eksploitasi Air Tanah:

a. Eksploitasi air tanah yang berlebihan menyebabkan penurunan permukaan tanah. Akibatnya, aliran air dari hulu tidak dapat terbuang ke laut dengan baik.

b. Wilayah Jakarta Utara yang berbatasan dengan laut mengalami penurunan permukaan tanah yang signifikan.

2. Kapasitas Saluran dan Tangkapan Air:

Saluran dan tangkapan air di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) memiliki kapasitas yang kurang untuk menampung volume air yang besar akibat curah hujan yang ekstrem.

     3.  Pendangkalan Sungai:

Beberapa sungai mengalami pendangkalan, menyebabkan aliran dan sempadan sungai menyempit.

    4.  Manajemen Sampah Buruk:

Saluran-saluran air tersumbat oleh sampah akibat manajemen sampah yang buruk.

    5.  Permukaan Tanah Tertutup Beton:

Permukaan tanah yang dilapisi beton atau material yang menahan air mengakibatkan genangan air.

Dampak dan Korban

 1. Banjir pada awal tahun 2020 menyebabkan lebih dari 50 orang tewas dan lebih dari 170 ribu orang menjadi pengungsi dadakan karena rumah mereka terendam air.

2.  Wilayah yang terdampak meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Upaya Mitigasi

Implementasi rencana penanggulangan banjir masih parsial dan belum terintegrasi. Diperlukan kebijakan radikal yang melibatkan pemerintah, masyarakat, swasta, LSM, dan lembaga internasional untuk mengatasi masalah ini secara efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun