[caption id="attachment_313165" align="alignnone" width="576" caption="es pisang ijo"][/caption]
Anda suka makan pisang? Apa anda memang penggemar buah pisang? Buah yang sering dikenal karena kulitnya yang bisa membuat orang terpeleset ini, memang memiliki banyak penggemar di seluruh dunia, khususnya masyarakat Indonesia karena pohon pisang hanya tumbuh di daerah tropis dan tentunya banyak sekali jenis pisang yang tumbuh di Indonesia. Ada pisang raja, pisang kepok, pisang tanduk, pisang susu, dan masih banyak lagi. Bagi penggemar buah pisang pastinya juga suka dengan berbagai macam olahan makanan dari buah pisang. Buah Pisang dapat dijadikan banyak sekali variasi makanan yang tantunya tidak membosankan. Pisang bisa dijus,digoreng, direbus bisa dijadikan kue, keripik, dodol dan lain-lain.
Berbagai macam olahan makanan dari buah pisang pun juga sering dijadikan olahan daerah di beberapa daerah di Nusantara. Seperti Pisang Molen yang berasal dari Bogor, olahan buah pisang berbentuk gorengan dengan rasa yang enak dan bentuk yang mungil sehingga banyak digemari dan biasanya dimakan saat santai. Lalu ada juga Pisang Epe, dari Makassar, Sulawesi Selatan. Buah pisang ini dibakar atau dipanggang terlebih dahulu, kemudian di epe atau dalam bahasa Indonesianya di-press sampai gepeng, setelah itu dimakan dengan menggunakan saus gula merah yang biasanya dicampur dengan aroma buah durian dan lain sebagainya.
Yang akan saya bahas kali ini adalah olahan dari buah pisang yang bersal dari Makassar, Sulawesi Selatan juga, yaitu Es Pisang Ijo. Siapa yang belum tahu Pisang Ijo? Pisang Ijo ini adalah olahan buah pisang dimana buah pisang dibalut dengan adonan tepung beras yang diberi pewarna hijau kemudian disajikan dengan bubur sumsum dan sirup. Adakah yang pernah dengar Es Pallubutung? Banyak orang yang menganggap bahwa Pallubutung dan Pisang Ijo adalah sama. Ya, kedua makanan berbahan dasar pisang ini memang berasal dari daerah yang sama, namun ada perbedaan diantara keduanya. Pisang Ijo bisa dibilang saudara sepupu dari Pallubutung. Perbedaannya ialah Pallubutung tidak dibalut dengan adonan tepung beras hijau tadi, namun hanya dikukus dan diiris kemudian disajikan dengan bubur sumsum tadi.
Sudah jelas dengan penjelasan mengenai Pisang Ijo, kita beralih ke cara pembuatannya. Pertama-tama siapkan:
Bahan:
200 gram tepung beras                                               10 buah pisang raja/kapok yang tua, kukus
400 cc santan cair dari 1 butir kelapa                         10 lembar daun suji dan daun pandan
50 cc santan kental                                                   bisa diganti pasta pandan
50 gram gula pasir                                                      daun pisang untuk membungkus
50 cc air                                                                      garam
Cara Membuat:
1.Haluskan daun suji dan pan pandan, beri air, peras dan saring, jika tidak ada bisa diganti pasta pandan
2.Campurkan tepung beras, santan cair, gula, garam, dan campuran air suji/pasta pandan, aduk rata, jerangkan di atas api, aduk hingga kental dan matang (kalis), dinginkan.
3.Olesi selembar daun pisang dengan santan kental, letakkan 3 sdm adonan hijau di atas daun, tipiskan lalu letakkan 1 buah pisang, gulung dan rapatkan dengan adonan tersebut menyerupai pisang utuh.
4.Kukus kurang lebih 10 menit dan sajikan dengan bubur sumsum
5.Bubur sumsum: campur 35 gr tepung beras, 100 gr gula pasir, setengah sendok the garam, 500cc santan dari setengah butir kelapa. Masak hingga mendidih dan agak kental.
Tips:
·Biasanya orang membuat adonan hijaunya terlalu lembek dan lengket, untuk mengatasinya, campurkan margarin secukupnya dan terus panasi sampai adonan kalis
·Jika merasa terlalu polos, pisang ijo disajikan dengan es batu, susu kental manis dan sirup merah. Di daerah aslinya, Makassar, pisang ijo disajikan denghan sirup DHT yang beraroma pisang ambon. Jika menggunakan sirup itu pasti akan terasa orisinil khas Makassar.
·Sirup merah apapun juga bisa digunakan jika tidak ada sirup DHT.
·Untuk variasi lebih menarik, juga bisa ditambah mutiara.
·Makan seporsi pisang ijo ini bisa langsung bikin kenyang, jadi ketika ingin makan pisang ijo, lebih baik tidak usah makan makanan berat terlebih dahulu.
Nah, sudah jelas kan tentang Pisang Ijo? Dijamin tidak akan menyesal makan pisang ijo dan pasti akan ketagihan, apalagi jika dimakan di siang hari ketika sedang panas, akan terasa sekali segarnya. Selamat menjalani aktifitas dan semoga hari anda menyenangkan!
sumber gambar: indonesianfoods313.blogspot.com
