Jakarta-Yogyakarta-Klaten
Masih 20 April 2011
Kangen Sate Ayamnya…
Selamat datang rumah mertua, suasana kampung yang senyap.
Mengingatkan lagu Desaku yang kucinta…pujaan hatiku…tempay ayah dan bunda dan handai taulanku…tak mudah kulupakan…tak mudah bercerai…selalu kurindukan…desaku yang permai…, suasana yang tampaknya sudah sangat di rindukan oleh Ayah Icha&Fay, tetap saja aku langsung kangen dengan sate yang warungnya nangkring tepat di depan rumah.
Sate ayam ini sudah ada bertahun-tahun sejak kita masih kuliah beberapa tahun lalu. Seperti napak tilas mengingat saat-saat kita belum menikah, setiap berkunjung pasti disuguhi dengan makan sore sate ayamSAKNIKI (dalam bahasa Indonesia artinya : SEKARANG).
Icha mengikutikami, penggemarsate ayam langsung pesan untuk makan sore-sore. Posisi sate tepatnya terletak di Jatinom depanbekas RS PKU Muhammadiyah.
Sate yang buka dari pukul 16.30 tidak sampai pukul 21.00 sudah habis terjual.
Disini untuk 1 porsinya lengkap dengan lonthong Rp. 7.000,- harga yang sudah tidak terekap di kehidupan Metropolitan. He he he ….dan masih banyak makanan yang sangat murah di hari-hari kita menghabiskan liburan di Rumah Mertua Indah.
“Pak pesen satenipun, mboten pedes 2 porsi …Maturnuwun…”
ilustrasi : doc.pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H