Aja Gumedhe.... Dilarang Sombong....

A j a G u m e d h e

Tulisan ini di pasang di tembok bata Warung Makan KTM (Kupat Tahu Magelang) AA di di Jalan Trans Yogie, Alternatif Cibubur-Cileungsiantara Raffles Hills dan Pompa Bensin ShellHarjamukti, Cimanggis – Depok.

Aja Gumedhe (Yogyakarta Hadiningrat) lengkap dengan tulisan Ho No Co Ro Ko (tulisan Jawa), sempat kuliah di Yogya sedikit mengerti arti tulisan ‘ Aja Gumedhe ‘ini kalo tidak salah artinya ‘ Jangan Besar Kepala”

Kata-kata yang sederhana tapi cukup menyentil pikiran kita dan perilaku kita.

Apakah perilaku kita sokgumedhe, merasa yang paling kaya, paling pinter yang jadinya membuat kita besar kepala dan berkelanjutan menjadi sombong.

Kenapa motto ini di pasang dengan artistic di ruangan makan warung KTM Cibubur ini ? Mungkin saja untuk selalu mengingatkan baik pemilik dan pembeli warung, apabila kita sudah mengalami kesuksesan (seperti warung KTM ini yang banyak pelanggan dan omset yang bagus), bukan berarti harus sombong, malah sebaliknya keberhasilan yang di raih adalah cambuk untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pribadi kita.

Jadi jadi orang yang gumedhe itu hanya akan merugikan pribadi orang tersebut.

Apabila seseorang sudah merasa sempurna dan sombong yang ada tidak akan maju lagi.

Kira-kira begitu harapan di pasangnya motto yang akan kita jumpai di Warung ini sekedar berkuliner makanan khas Maglang – Jawa Tengah.

Takabbur, sombong, bongkak, angkuh dan adalah sifat yang tercela dalam Islam, sifat yang dibenci oleh Allah Subahanu wataala dan Rasulnya. Kerana itu kita ditegah dari bersikap sombong dan membangga diri.

Firman Allah swt;

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ

Maksudnya; Dan janganlah engkau memalingkan muka-mu kerana memandang rendah kepada manusia dan janganlah engkau berjalan dibumi dengan berlagak sombong, sesungguhnya Allah tidak suka kepada tiap-tiap orang yang sombong takabbur lagi membangga diri.” (Surat Luqman:18).