Mohon tunggu...
Noorhani Laksmi
Noorhani Laksmi Mohon Tunggu... Administrasi - writer, shadow teacher, Team Azkiya Publishing dan Sanggar Rumah Hijau, Admin Komunitas Easy Writing

http://noorhanilaksmi.wordpress.com FB : Nenny Makmun

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Icha Diary: Kunjungan ke Departemen Pemadam Kebakaran Depok

13 Desember 2010   02:55 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:46 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
12922088471957788388

Med : Dec 10, 2010

Hari Kamis ini, aku sengaja cuti untuk mengantar Icha acara sekolah kunjungan ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.

Jam 07.15 Icha sudah samapi di TK Garedenia Bukit Golf dengan seragam hijau olah raga Icha-nyadan bersiap-siap berbaris untuk berangkat dengan bus pariwisata.

Tepuk doa, ibu Ani bu guru Icha memberi komando sebelum berangkat. Anak-anak TK dan PG dengan riang mengikuti tepuk doa ‘pok…pok..D…pok…pok..O…pok…pok…A’ terdengar anak-anak membaca doa kalau mau pergi.

Perjalanan kurang lebih satu jam, Icha sangat menikmati perjalan sepanjang jalan ngoceh benda-benda yang di jumpai. Sambil berdiri dan ngemil snack yang dibagikan oleh bu guru.

Sesampainya di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok, anak-anak duduk dan di bombing oleh Om Djoko petugas dari dinas ini, orangnya lucu dan menghibur. Anak-anak aku liat suka, pak Djoko (maunya di panggil Om) menerangkan beberapa alat kebakaran.

“ Anak-anak apa baju pemadam kebakaran..” Tanya pak Djoko.

“ Merahhhhh…” serentak anak2 menjawab.

“ Salah…kalo jasnya merah, tapi kalo bajunya biru…” terang Om Djoko.

“Siapa yang mau jadi anggota pemadam kebakaran…”

“ Saya……saya…” hampir semua mengacungkan tangan.

“ Waduuuh, kalau semua pengen jadi anggota pemadam kebakaran nanti Om Djoko gak kerja dong…”

Beberapa peralatan yang di contohkan adalah :

-Nasal cannula

-Selang

-Sumber oksigen (tabung)

-APAR (Alat Pemadam Kebakaran Ringan)

Setelah itu anak-anak diajak berkeliling dengan naik mobil pemadam kebakaran, sebelumnya mereka di pakain jas pemadam kebakaran.

Wahyang heboh nggak anak-anaknya saja, tapi yang ngantar juga. Beberapa ibu-ibu harus susah-susah naik dan turun ke bagian atas mobilpemadam kebakaran, karena tidak muat kalau di dalam semua.

Setelah keliling memutari area kompleks perumahan dengan sirene yang meraung-raung seperti kalau ada kebekaran beneran, dilanjutkan dengan memakai jas hujan, anak-anak di semprot oleh petugas dan mereka riang gembira melompat-lompat seperti main hujan.

Akhirnya semua selesai acara pemadam kebakarannya, aktivitas ditutup dengan makan bersama.

Berdoa dan pulang ke Bukit Golf.

Baru beberapa menit di bus Icha tersayang udah terlelap dalam mimpi karena kecapaian.

Hari menyenangkan bersama Icha –ku….

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun