Mohon tunggu...
Ranti Naomi Sinaga
Ranti Naomi Sinaga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Ilmu Hubungan Internasional UPN "Veteran" Yogyakarta

start well finish well

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kerjasama Myanmar dan Filipina dalam Sektor Pengembangan Pertanian

3 Juni 2023   23:23 Diperbarui: 3 Juni 2023   23:33 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Myanmar dan Filipina merupakan dua negara yang berada di wilayah kawasan Asia Tenggara dan sebagai anggota tetap dari organisasi regional ASEAN. Kedua negara ini menjalin kerjasama dalam berbagai bidang salah satunya dalam sektor pertanian. 

Melalui kerjasama ini diharapkan hubungan Myanmar dan Filipina semakin erat serta diharapkan melalui bentuk kerjasama ini mampu memberikan peluang bagi Myanmar untuk memperbaiki citranya di mata negara anggota ASEAN. Begitu juga dengan negara Filipina yang melihat kerjasama ini sebagai peluang yang baik dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat Filipina khususnya bagi petani di negara tersebut serta mendorong perekonomian kedua negara. 

Seperti yang diketahui pertanian merupakan salah satu sektor ekonomi yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia. Namun, sektor ini masih banyak menghadapi berbagai tantangan seperti adanya perubahan iklim, teknologi rendah, dan kurangnya akses ke pasar global yang menyebabkan hasil pertanian suatu negara tidak dapat maksimal. 

Oleh karena itu, kerjasama antar negara dalam bidang pertanian sangat diperlukan untuk membantu meningkatkan produktivitas dan memperbaiki kondisi petani. Myanmar dan Filipina merupakan dua negara yang memiliki potensi besar pada sektor pertanian yang mana kondisi geografis kedua negara mendukung pengembangan agroteknologi.  

Myanmar memiliki luas lahan pertanian yang cukup besar, namun masih membutuhkan peningkatan produktivitas melalui penggunaan teknologi modern karena negara ini belum cukup memiliki kemajuan teknologi dalam produksi hasil tani dimana negara masih menggunakan metode manual yang menyebabkan kuantitas dan kualitas pertanian yang belum efektif. 

Sementara itu, Filipina memiliki teknologi yang lebih maju dalam bidang pertanian, namun masih menghadapi masalah akses ke pasar global. Oleh karena itu, kerjasama Myanmar dan Filipina dalam bidang pertanian dapat saling melengkapi kebutuhan masing-masing negara.

Salah satu bentuk kerjasama yang dapat dilakukan adalah pertukaran pengetahuan dan teknologi. Filipina dapat memberikan pelatihan dan konsultasi mengenai penggunaan teknologi modern dalam pertanian kepada petani Myanmar.

Sementara itu, Myanmar dapat memberikan informasi mengenai jenis tanaman yang cocok untuk ditanam di Filipina, terutama di daerah yang memiliki iklim serupa. Dengan begitu, kedua negara dapat saling belajar dan meningkatkan produktivitas pertanian.

Dalam hal pengembangan pasar, Myanmar dan Filipina dapat saling membuka akses pasar bagi produk pertanian masing-masing negara. Filipina dapat membantu memasarkan produk pertanian Myanmar ke pasar global, terutama ke negara-negara ASEAN.

Sementara itu, Myanmar dapat membuka pasar bagi produk pertanian Filipina di wilayahnya. Hal ini akan sangat menguntungkan bagi petani di kedua negara karena mereka akan memiliki akses yang lebih luas ke pasar global. Hal ini juga akan membantu dalam meningkatkan ekonomi kedua negara dan mendorong pertumbuhan pertanian yang berkelanjutan.

Kerjasama dalam bidang riset dan pengembangan juga dapat dilakukan antara Myanmar dan Filipina. Kedua negara dapat melakukan riset bersama mengenai jenis tanaman yang cocok untuk ditanam di wilayah masing-masing negara, mengembangkan teknologi yang lebih ramah lingkungan, dan mencari solusi untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh petani. Dengan riset bersama, kedua negara dapat menghasilkan inovasi-inovasi baru yang dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun