Sebelumnya saya ingin mengucapkan selamat tinggal tahun 2011 dan selamat datang tahun 2012. Semoga di tahun 2012 segala cita dan impian bisa tercapai dan diwujudkan. Aamiin.
Seorang teman tadi menanyakan kemana saya akan merayakan malam tahun baru. Saya bilang tidak kemana-mana, hanya di rumah saja.
Tidak seperti kebanyakan orang-orang yang merayakan malam tahun baru di suatu tempat khusus, malam ini saya melewatkan pergantian tahun di rumah bersama keluarga. Saya tidak tergiur untuk ikut meniup terompet di bundaran HI, menyaksikan petasan yang memecah angkasa di Puncak, atau menikmati jagung bakar di Bandung. Kenapa? Karena macetnya itu lhoo ...nggak tahaaaan ... Apalagi saya punya anak yang masih 1,5 tahun, nggak tega rasanya membawa beliau itu malam-malam begini dan jelas-jelas mengganggu jadwal tidurnya yang sudah teratur.
Lagian nggak ada yang menarik juga untuk dilihat, palingan hanya kerumunan orang-orang, terompet, kembang api dan jagung bakar. Kalau itu sih, di rumah saya juga bisa nikmati.
Tepat pukul 00.00 wib tadi, puluhan terompet berkumandang di sekitar perumahan ini, kembang api juga melesat indah ke angkasa silih berganti. Saya pun menikmatinya dengan duduk santai di halaman depan rumah sambil menyantap jagung bakar.
Ternyata asyik juga tahun baruan di rumah. Setelah pertunjukan berakhir, segera bersih-bersih, gosok gigi, cuci kaki dan langsung ke tempat tidur untuk segera melayari mimpi. Tanpa harus berdesakan dulu di jalan raya dan terjebak dalam kemacetan.
Selamat tahun baru yaa ...
