Mohon tunggu...
Novfriantoro Hs
Novfriantoro Hs Mohon Tunggu... Foto/Videografer - CALON ORANG SUKSES

HIDUP SAYA ADALAH TANTANGAN HIDUP SAYA II SAYA BUKAN PENULIS AHLI, LEBIH AHLI PATAH HATI KARENA TERLALU BANYAK BERHARAP. HAHAHAHA

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tak Mau Melupakan Sejarah Penting, H.R. Bambang Irawan Kunjungi Situs Batu Tulis, Cipaku

6 Agustus 2023   18:08 Diperbarui: 6 Agustus 2023   18:22 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
H.R. Bambang irawan mengunjungi Museum batu Tulis Cipaku // Dokumentasi pribadi

Purbalingga - Di sela-sela kesibukannya menjadi Ketua DPRD Purbalingga, H.R Bambang Irawan, S.H., M.M. mengunjungi situs Prasasti Batu Tulis yang ada di Desa Cipaku Kecamatan Mrebet. Situs Prasasti  Batu tulis yang biasa di sebut warga sekitar dengan  nama Watu Tulis, merupakan salah satu artefak sejarah penting yang ditemukan di Purbalingga.

Dalam kesempatan Tersebut, H.R. Bambang Irawan,S.H.,M.M mencoba mencari tau sejarah apa yang terkandung di dalamnya. Apakah ada kaitanya dengan sejarah berdirinya Kabupaten Purbalingga atau Justru situs ini Jauh lebih dulu ada sebelum berdirinya Kabupaten Purbalingga.

Penasaran dengan Hal itu, H.R. Bambang Irawan,S.H.,M.M mencoba untuk sharing dan bertanya pada penjaga atau juru kunci situs tersebut yang bernama Bapak R.M Tunggul Pamuji, beliau tinggal bersama kakaknya R.M Slamet Hariyadi yang merupakan keturunan Ki Ageng Mangir Wanabaya, Bantul, D.I Yogyakarta.

H.R. Bambang Irawan mendengar Penjelasan Juru Kunci // Dokumentasi Pribadi
H.R. Bambang Irawan mendengar Penjelasan Juru Kunci // Dokumentasi Pribadi

Di awal Obrolan H.R. Bambang Irawan menanyakan sejarah mengapa Batu yang di belakang itu tidak tergabung dengan yang ada di sini dan apa maksud atau arti dari tulisan yang ada di batu tersebut kepada juru kunci.

Dijelaskan oleh sang juru kunci bahwa batu tulis yang di belakang itu merupakan milik atau kewenangan prambanan jogja yang kebetulan ada di Purbalingga.

"batu itu di bawah kewenangan Prambanan Jogja" ungkap R.M. Tunggul.

Lebih lanjut R.M. Tunggul menjelaskan menurut Drs. Kusen, Arkeolog Universitas Gajah Mada dari rangkaian aksara yang kini sudah terkikis dan sulit untuk dibaca itu bertuliskan aksara pallawa dengan kalimat "Indra Wardhana Wikrama Deva".

"Situs tersebut masih dikaitkan dengan kerajaan Kutai Kartanegara jaman dinasti Syailendra. Namun sampai saat ini, masih sangat minim penelitian tentang Prasasti Cipaku ini sehingga belum jelas siapakah Indra Wardhana Wikrama Deva, berasal dari kerajaan apa dan kenapa ada di Purbalingga". Lanjutnya.

Dijelaskan oleh R.M. Tunggul dalam obrolannya, Ada kejadian unik saat Prasasti yang diduga berasal dari abad ke 5 Masehi ini akan dijadikan situs cagar budaya nasional. Pada saat pengambilan gambar situs tersebut menggunakan satelit, gambarnya tidak mucul alias kosong padahal titik koordinatnya sudah tepat. Hal tersebut membuat Pihak kementerian kebudayaan datang langsung untuk mengambil gambar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun